Septi Maulini’s scientific contributions

What is this page?


This page lists works of an author who doesn't have a ResearchGate profile or hasn't added the works to their profile yet. It is automatically generated from public (personal) data to further our legitimate goal of comprehensive and accurate scientific recordkeeping. If you are this author and want this page removed, please let us know.

Publications (2)


The Three Tier-Test Untuk Mengungkap Kuantitas Siswa Yang Miskonsepsi Pada Konsep Konstanta Pegas
  • Article
  • Full-text available

October 2017

·

561 Reads

·

12 Citations

JIPF (Jurnal Ilmu Pendidikan Fisika)

Septi Maulini

·

·

Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan gambaran mengenai kuantitas siswa yang miskonsepsi pada konsep konstanta pegas. Konsep konstanta pegas didistribusikan menjadi dua sub konsep. Penelitian ini adalah deskriptif kuantitatif dengan teknik purposive sampling . Siswa diwajibkan untuk menjawab soal (dalam bentuk three tier-test ) tentang konsep konstanta pegas pada lembar jawaban, kemudian lembar jawaban siswa dianalisis. Hasilnya menunjukkan bahwa kuantitas siswa yang miskonsepsi yang tertinggi adalah pada konsep pertambahan panjang pegas hanya terjadi pada bagian yang paling dekat dengan beban.

Download

The Three Tier-Test untuk Mengungkap Kuantitas Siswa Yang Miskonsepsi Pada Konsep Gaya Pegas

September 2016

·

2,959 Reads

·

10 Citations

JIPF (Jurnal Ilmu Pendidikan Fisika)

p>Sebelum memasuki ruang pembelajaran para siswa telah memiliki konsep masing-masing mengenai fisika. Konsep tersebut berasal dari interaksi siswa dengan lingkungan. Konsep awal yang dimiliki siswa tersebut sering kali mengalami miskonsepsi atau tidak cocok dengan konsep yang dimiliki oleh fisikawan.Faktor lain yang menyebabkan siswa mengalami miskonsepsi adalah proses pembelajaran yang dilakukan masih berfokus pada hafalan dan rumus sehingga pada saat siswa diberikan bentuk soal mengenai penguasaan konsep, siswa mengalami kesulitan. Berhasil atau tidaknya siswa dalam mempelajari fisika sangat ditentukan oleh penguasaan konsep yang dimiliki. Penguasaan konsep yang kurang dapat menyebabkan siswa mengalami miskonsepsi. Miskonsepsi adalah suatu konsep yang tidak sesuai atau konsep yang salah dengan pengertian ilmiah dengan para ahli. Konsep yang salah atau tidak sesuai yaitu konsep yang bertentangan dengan konsepsi para fisikawan.Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan gambaran mengenai kuantitas siswa yang miskonsepsi pada konsep gaya pegas. Penelitian ini adalah deskriptif kuantitatif dengan teknik purposive sampling. Siswa diwajibkan untuk menjawab soal (dalam bentuk three tier-test) tentang konsep gaya pegas pada lembar jawaban, kemudian lembar jawaban siswa dianalisis. Terdapat dua sub konsep distribusi miskonsepsi pada materi Gaya Pegas yaitu; 1. Pada susunan pegas seri gaya terbesar terjadi pada pegas yang dekat dengan beban; 2. Gaya yang bekerja pada masing-masing pegas paralel sama dengan gaya yang diberikan dimana . Hasilnya menunjukkan bahwa persentase kuantitas siswa yang miskonsepsi yang terjadi pada kedua konsep adalah sama. Dengan adanya penelitian ini diharapkan pada penelitian selanjutnya dapat memberikan solusi untuk mereduksi kuantitas siswa yang miskonsepsi pada materi gaya pegas. </p

Citations (2)


... Salah satu metode yang dapat membantu dalam mengidentifikasi miskonsepsi adalah instrumen threetier diagnostic test, yang terdiri dari tiga tingkatan: pertama, menanyakan pemahaman siswa tentang suatu konsep melalui pilihan ganda; kedua, meminta siswa memberikan alasan di balik jawaban mereka; dan ketiga, mengevaluasi keyakinan siswa terhadap jawaban yang mereka berikan (Maulini, Kurniawan, & Muliyani, 2016). Pemilihan three-tier diagnostic test sebagai instrumen tes dalam penelitian ini bahwa tes three-tier lebih akurat daripada tes diagnostik lain dalam menentukan miskonsepsi peserta didik dan mampu membedakannya dengan peserta didik yang tidak paham konsep (Afriany, Mardiyyaningsih, & Candramila, 2024). ...

Reference:

Analisis miskonsepsi siswa SMP pada materi sistem reproduksi manusia dalam pembelajaran kurikulum merdeka
The Three Tier-Test Untuk Mengungkap Kuantitas Siswa Yang Miskonsepsi Pada Konsep Konstanta Pegas

JIPF (Jurnal Ilmu Pendidikan Fisika)

... Dalam kerangka teoritis itu, model berbagai bentuk telah dirumuskan (Qasem, 2013) Sedangkan, item response theory (IRT) adalah sebuah model probabilitas yang berusaha menjelaskan hubungan antara respon seseorang terhadap sebuah butir dengan variabel laten (kemampuan/ability atau sifat/trait) yang diukur oleh tes tersebut. Dalam hal ini, respon atau kinerja peserta tes merupakan hal yang dapat diamati (observable) sedangkan sifat atau kemampuan merupakan sesuatu yang tidak tampak (unobservable) yang mendasari kinerja pada tes tersebut (Embretson & Reise, 2000) Menurut (Maulini et al., 2016) bahwa three tier test adalah salah satu jenis tes diagnostik yang menggunakan identifikasi miskonsepsi dan pemahaman konsep mahasiswa. Three tier test memiliki tiga tingkatan, pertama adalah menanyakan pengetahuan mahasiswa tentang konsep dari pilihan ganda. ...

The Three Tier-Test untuk Mengungkap Kuantitas Siswa Yang Miskonsepsi Pada Konsep Gaya Pegas

JIPF (Jurnal Ilmu Pendidikan Fisika)