April 2025
·
4 Reads
Solusi
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis penerimaan konsumen Kota Pekanbaru terhadap belanja bahan makanan secara online melalui aplikasi e-grocery dengan menggunakan kerangka Technology Acceptance Model (TAM). Objek penelitian ini adalah 174 responden perempuan berusia 18 tahun ke atas yang pernah menggunakan layanan e-grocery. Pendekatan penelitian yang digunakan adalah kuantitatif deskriptif dengan teknik purposive sampling. Data dianalisis menggunakan metode Structural Equation Modeling-Partial Least Squares (SEM-PLS) melalui perangkat lunak SmartPLS 3. Hasil penelitian menunjukkan bahwa perceived ease of use (PEU) berpengaruh positif dan signifikan terhadap perceived usefulness (PU) dan attitude (ATT). PU juga terbukti berpengaruh terhadap ATT dan behavioral intention (BI). ATT memiliki pengaruh signifikan terhadap BI, namun PEU tidak berpengaruh langsung terhadap BI. Temuan ini mengindikasikan bahwa kemudahan penggunaan aplikasi belum tentu memicu niat untuk menggunakannya, namun manfaat yang dirasakan dan sikap positif terhadap aplikasi berperan penting dalam mendorong perilaku konsumen. Penelitian ini juga menemukan efek mediasi signifikan dari PU dan ATT dalam hubungan antara PEU dan BI. Keunikan penelitian ini terletak pada penerapan model TAM dalam konteks lokal dengan populasi perempuan sebagai pengambil keputusan utama dalam belanja bahan makanan. Implikasi dari studi ini memberikan wawasan strategis bagi pengembang e-grocery dalam mengoptimalkan aspek kemudahan dan manfaat guna meningkatkan niat penggunaan konsumen. Penelitian lanjutan disarankan untuk mempertimbangkan faktor eksternal seperti kepercayaan, kualitas produk, dan perilaku aktual konsumen.