Julian Julian’s scientific contributions

What is this page?


This page lists works of an author who doesn't have a ResearchGate profile or hasn't added the works to their profile yet. It is automatically generated from public (personal) data to further our legitimate goal of comprehensive and accurate scientific recordkeeping. If you are this author and want this page removed, please let us know.

Publications (3)


Pengembangan Mesin Hybrid yang Efisien dan Ramah Lingkungan
  • Article
  • Full-text available

December 2023

·

31 Reads

All Fields of Science Journal Liaison Academia and Sosiety

Julian Julian

·

Fider Lumban Batu

Pengembangan mesin hybrid yang efisien dan ramah lingkungan menjadi salah satu fokus penelitian di bidang otomotif. Mesin hybrid menggabungkan dua sumber tenaga, yaitu mesin pembakaran internal (internal combustion engine, ICE) dan motor listrik. Kombinasi ini menawarkan beberapa keunggulan, antara lain efisiensi bahan bakar yang lebih tinggi, emisi gas buang yang lebih rendah, dan performa yang lebih baik. Dalam karya ilmiah ini, akan dibahas berbagai aspek pengembangan mesin hybrid, mulai dari konsep dasar, teknologi yang digunakan, hingga tantangan dan peluang yang dihadapi. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk memberikan pemahaman yang lebih komprehensif tentang mesin hybrid, sehingga dapat menjadi referensi bagi para peneliti dan pengembang di bidang otomotif.Kata Kunci: Mesin Hybrid, Efisiensi Bahan Bakar, Emisi Gas Buang.

Download

Pengujian Kekeran Baja Karbon Rendah melalui Metode Pack Carburising

July 2023

·

27 Reads

All Fields of Science Journal Liaison Academia and Sosiety

Jika diperhatikan, segala kebutuhan manusia tidak lepas dari unsur logam. Kerena hampir semua alat yang digunakan manusia terbuat dari unsur logam. Sehingga logam mempunyai peranan aktif dalam kehidupan manusia dan menunjang teknologi dijaman sekarang. Karena banyaknya permintaan yang bermacam – macam maka diadakan pemilihan bahan. Pemilihan bahan tersebut dapat dipersempit sesuai dengan kegunaannya. Seperti misalnya pada baja karbon. Baja karbon mendapat prioritas yang utama untuk dipertimbangkan. Karena baja karbon mudah diperoleh, mudah dibentuk atau sifat permesinannya baik dan harganya relatif murah. Karena baja karbon mendapat prioritas utama maka dituntut untuk memodifikasi atau memperbaiki sifatnya seperti kekerasan, kekerasan pada permukaan, tahan aus akibat gesekan. Metode peneltian yang dilakukan adalah metode ekperimen. Yaitu dengan malakukan modifikasi baja dan dilakukan pengujian hingga diperoleh sifat logam sesuai yang didinginkan. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan penahanan waktu pemanasan terhadap difusi karbon dan kekerasannya, media pendinginan terhadap kekerasan dan sejauhmana kekerasan permukaan dapat dicapai dengan proses karburasi pada material baja karbon rendah.Kata Kunci : Kekerasan; Baja Karbon; Metode; Pack Carburising.


Pengaruh Pengering Buah Coklat Terhadap Kwalitas Biji

December 2022

·

107 Reads

All Fields of Science Journal Liaison Academia and Sosiety

Tujuan penelitian ini Membuat alat pengering sederhana yang dapat dipakai oleh masyarakat, Merancang dan membuat alat pemanas berupa tungku sekam padi sebagai sumber energi panas. Metoda yang dilakukan pada desain dan pembuatan alat pengering ini yaitu metoda pengeringan berselang (Batch Drying), dimana proses pengeringan tidak disertai dengan pemasukkan maupun pengeluaran produk selama proses pengeringan berlangsung. Jadi bahan uji dimasukkan ke dalam sebuah ruangan (oven) yang terdiri dari beberapa rak (tray) yang disusun sedemikian rupa agar udara secara merata melewati biji kakao. Dari hasil pengujian dan analisa data yang telah dilakukan pada alat pengering jenis tray menggunakan bahan bakar sekam padi sebagai sumber panas, maka dapat diperoleh kesimpulan sebagai berikut: 1) Proses pengeringan dengan menggunakan biomassa sekam padi lebih dari pada dengan pengeringan biasa; 2) Temperatur maksimum pada pemanas biomassa adalah 195 0C dan temperature maksimum pada ruang pengering adalah 40 0C; 3) Temperatur pemanas biomassa akan naik apabila sekam padi yang terbakar merata sehingga dapat memanaskan semua pipa yang berada di atasnya; 4) Waktu yang diperlukan untuk pengeringan biji coklat hingga kering adalah 16 jam; 5) Kapasitas produksi 25 kg. 6) Kadar air bahan untuk kapasitas ini adalah: Kadar air awal = 60,3 % dan Kadar air akhir = 4,5 %; 7) Jumlah rak yang digunakan sebanyak 5 rak; 8) Ukuran masing-masing rak adalah 86 × 72 cm; 9) Jarak masing-masing rak 15 cm; 10) Luas celah yang digunakan adalah 0,086 (m2); 11) Tebal lapisan biji coklat 3 cm; 12) Temperatur rata-rata ruang pengeringan 35 0C; 13) Volume ruang pengering 0,70004 m3; 14) Energi panas yang dibutuhkan 5185215 kJ atau dalam bentuk daya 90021 W; 15) Energi yang dihasilkan oleh pemanas biomassa adalah 622,66 W; 16) Efisiensi ruang pengeringan 14,46 %. Kata Kunci : Pengering Buah; Coklat, Kwalitas; Biji.