ArticlePDF Available

E-Book dengan Memanfaatkan Flipbook Maker sebagai Multimedia pada Pembelajaran Berbasis E-Newspaper Literacy dalam Mengoptimalkan Critical Thinking Skills di Perguruan Tinggi

Authors:

Abstract

It is necessary to provide ebooks as textbooks for the Introduction to Accounting course which is a learning medium to accommodate the diverse characteristics of students and is equipped with cases according to students' real lives in order to optimize their Critical Thinking. So that research was carried out in 2021, which produced an ebook with Flipbook Maker Based on E_Newspaper Literacy in Optimizing Critical Thinking for students in Higher Education which is valid and practical in the Introduction to Accounting course. To continue the 2021 research phase, it is necessary to carry out research in 2022 as a follow-up stage, namely the Assessment Phase, which is the stage of implementation and evaluation of the Ebook with Flipbook Maker that has been produced. Research activities in 2022 are assessing the success of using ebooks with E_Newspaper Literacy-based Flipbook Maker in improving students' critical thinking through action research. This classroom action research aims to implement an Ebook using a Flipbook Maker Based on E_Newspaper Literacy through the Case Method in an Introduction to Accounting class with 25 students. The successful use of Ebooks can be seen from the achievement of students' critical thinking skills which have exceeded the set target of ≥ 60%.
Jurnal Inovasi Pendidikan Ekonomi
Available at http://:ejournal.unp.ac.id/index.php/jipe
Published by Economics Education Study Program ISSN 2302-898X (Print)
FE Universitas Negeri Padang, Indonesia ISSN 2621-5624 (Electronic)
Jurnal Inovasi Pendidikan Ekonomi, Vol. 12 No.2 hlm 158-166
158
Dessi Susanti1, Armiati2, Rose Rahmidani3, Sulikah4, Vivi Rizky Aulya5, Finky’an Syafana
Putri6 , Jelli Anggraini7
1,2,3,5,6,7 Universitas Negeri Padang, 4Universitas Negeri Malang
*Corresponding author, e-mail: dessisusanti@fe.unp.ac.id
DOI: https://doi.org/10.24036/ 011207080
A B S T R A C T
Diterima: 01-12-2022
Revisi: 06-12-2022
Available Online: 13-12-2022
It is necessary to provide ebooks as textbooks for the
Introduction to Accounting course which is a learning
medium to accommodate the diverse characteristics of
students and is equipped with cases according to
students' real lives in order to optimize their Critical
Thinking. So that research was carried out in 2021,
which produced an ebook with Flipbook Maker Based
on E_Newspaper Literacy in Optimizing Critical
Thinking for students in Higher Education which is
valid and practical in the Introduction to Accounting
course. To continue the 2021 research phase, it is
necessary to carry out research in 2022 as a follow-up
stage, namely the Assessment Phase, which is the stage
of implementation and evaluation of the Ebook with
Flipbook Maker that has been produced. Research
activities in 2022 are assessing the success of using
ebooks with E_Newspaper Literacy-based Flipbook
Maker in improving students' critical thinking through
action research. This classroom action research aims to
implement an Ebook using a Flipbook Maker Based on
E_Newspaper Literacy through the Case Method in an
Introduction to Accounting class with 25 students. The
successful use of Ebooks can be seen from the
achievement of students' critical thinking skills which
have exceeded the set target of ≥ 60%.
KEYWORD
ebook, enewspaper literacy, flipbook
maker
This is an open access article distributed under the Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International
License. Some rights reserved
PENDAHULUAN
Data terbaru Badan Pusat Statistik (BPS) memperlihatkan bahwa di Februari 2022, tingkat pengangguran di
Indonesia tercatat sebesar 5,3 persen dari total penduduk usia kerja berjumlah 208,54 juta orang, dari 5,83 persen
tersebut hampir 14 persen merupakan penduduk lulusan jenjang diploma dan sarjana (S1) (BPS, 2022).
Kekurangmampuan para sarjana untuk bersaing di dunia kerja dinilai salah satu penyebab tingginya
pengangguran terdidik tersebut. Hal ini disebabkan mereka tidak mampu beradaptasi, berinovasi, kritis dan
akuntabel seperti yang dituntut para pengusaha pencari kerja (Ledward, 2015). Banyak pengusaha tidak puas
E-Book dengan Memanfaatkan Flipbook Maker sebagai Multimedia
pada Pembelajaran Berbasis E-Newspaper Literacy dalam
Mengoptimalkan Critical Thinking Skills di Perguruan Tinggi
Dessi Susanti, Armiati, Rose Rahmidani, Sulikah, dkk 159
Jurnal Inovasi Pendidikan Ekonomi, Open Access Journal: http://ejournal.unp.ac.id/index.php/jipe
dengan keterampilan yang dimiliki lulusan perguruan tinggi, karena mereka kurang memiliki keterampilan
berpikir kritis. Kemampuan berpikir kritis ini sangat penting untuk menyusun argumentasi, membuat keputusan
atau memecahkan masalah dan beradaptasi (Jackson, 2016), ini juga tuntutan kemampuan abad 21 yang dibahas
dalam World Economic Forum 2016.
Kemampuan berpikir ktritis dapat dikembangkan melalui pembelajaran yang dikemas dengan model
Cased Based Learning (Haryani, 2015); (Karim, 2016); (Richland, 2016); (Samo et.all, 2017); [Syaban, 2015);
(Tanujaya, et.all, 2017)]; (Arnold, 2015). Objek penelitian ini pembelajaran akuntansi, karena keterampilannya
bersifat hitungan angka. Banyak penelitian mengungkapkan kemampuan hitungan berkontribusi dalam kesuksesan
di bidang bisnis (Dawson, 2015); (Espey, et.all. 2016); (Fajriah, et.all, 2015); [Nasution, 2015); (Olukemi &
Gbenga, 2016); (Uka, N.K. 2015); (Fasko, D. 2015). Dengan meningkatkan kemampuan berpikir kritis
mahasiswa melalui pembelajaran akuntansi, mahasiswa akan lebih mampu untuk menyelesaikan berbagai
masalah dibidang bisnis, yang pada akhirnya mereka akan berhasil dalam dunia kerja. Case Based Learning
dengan Newspaper telah dibahas tahun 2012 dalam the World Conference on Economics Education (WCEE) di
Bahcesehir University Istambul Turki (Muller, et.all, 2015) menyatakan pembelajaran dengan masalah
berdasarkan artikel surat kabar dan konteks kehidupan nyata meningkatkan kemampuan berpikir kritis dan
pemecahan masalah.
Penulis telah melakukan penelitian tahun 2020, menghasilkan Model Pembelajaran Berbasis
E_Newspaper Literacy dalam Mengoptimalkan Critical Thinking di Perguruan Tinggi yang valid, praktis dan
efektif pada matakuliah Pengantar Akuntansi. Buku teks, salah satu sumber belajar dalam penelitian tersebut.
Kelemahan buku teks sebagai sumber belajar memang kurang memperhatikan perbedaan individu peserta didik.
Peserta didik dianggap homogen sehingga bahan ajar yang ada pada buku teks tersaji tanpa memperhatikan
karakteristik peserta didik yang beragam. Selain itu informasi dan masalah yang terdapat dalam buku teks sudah
tidak mutakhir. Oleh karena itu perlu tersedia ebook sebagai buku ajar untuk mata kuliah Pengantar Akuntansi
yang merupakan media pembelajaran untuk mengakomodir karakteristik peserta didik yang beragam serta
dilengkapi dengan Case sesuai kehidupan nyata mahasiswa guna mengoptimalkan Critical Thinkingnya. Sehingga
dilakukan penelitian tahun 2021, yang menghasilkan Ebook dengan Flipbook Maker Berbasis E_Newspaper
Literacy dalam Mengoptimalkan Critical Thinking mahasiswa di Perguruan Tinggi yang valid dan praktis pada
matakuliah Pengantar Akuntansi. Untuk melanjutkan tahapan penelitian 2021 perlu dilakukan penelitian di tahun
2022 ini sebagai tahapan lanjutannya yaitu Assessment Phase, yang merupakan tahap implementasi dan penilaian
atas Ebook dengan Flipbook Maker yang telah dihasilkan tersebut. Kegiatan penelitian di tahun 2022 ini yaitu
menilai keberhasilan pemanfaatan Ebook dengan Flipbook Maker Berbasis E_Newspaper Literacy dalam
meningkatkan Critical Thinking mahasiswa melalui Action Research.
Permasalahan dalam penelitian ini yaitu melihat peningkatan Critical Thinking mahasiswa melalui
pemanfaatan Ebook menggunakan Flipbook Maker Berbasis E_Newspaper Literacy melalui Case Method Pada
Pembelajaran Pengantar Akuntansi. Tujuan penelitian ini yaitu mengimplementasikan Ebook menggunakan
Flipbook Maker Berbasis E_Newspaper Literacy melalui Case Method Pada Pembelajaran Pengantar Akuntansi
dan menilai keberhasilan pemanfaatannnya dalam meningkatkan Critical Thinking mahasiswa.
Urgensi penelitian Upaya mengoptimalkan Critical Thinking Skills mahasiswa sebagai syarat masuk ke
dunia kerja dan sekaligus sebagai dukungan arah dan kebijakan perguruan tinggi khususnya Universitas Negeri
Padang di bidang penelitian yaitu media dan sumber belajar digital, Upaya merespon tuntutan kemampuan abad
21, dukungan arah dan kebijakan Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan 2020-2024 yaitu meningkatnya
kualitas pembelajaran dan relevansi pendidikan di seluruh jenjang pendidikan.
Dalam dunia pendidikan, newspaper telah banyak digunakan. Penelitian yang berjudul Newspaper as tools
of Literacy in Uganda studi kasus Program Newspaper in Education (NiE) mengungkapkan bahwa dalam NiE,
penggunaan koran sebagai sumber pendidikan untuk subjek apapun. Surat kabar tersebut dapat digunakan untuk
memberikan pelajaran dalam membaca, matematika, politik, sains, studi sosial, geografi dan pemikiran kritis
(Namata, 2014). NiE dapat dilakukan di semua tingkat pendidikan dan pelajarannya dapat dirancang untuk
disesuaikan dengan kurikulum sekolah nasional. Petunjuk untuk melaksanakan siklus Newspaper Literacy ada
beberapa hal yang harus dilakukan, diantaranya memberikan model peran yang berbeda kepada mahasiswa dalam
sebuah kelompok kecil, memberikan jurnal untuk mencatat informasi mengenai peran yang telah ditentukan
(Shaw, D. 2004). Mahasiswa dan/ atau dosen dapat memilih sebuah artikel untuk dibaca, ketika para mahasiswa
membaca artikel tersebut dengan fokus tertentu dan menuliskan catatan penting di jurnal mereka, mereka siap
Jurnal Inovasi Pendidikan Ekonomi 160
E-Book dengan Memanfaatkan Flipbook Maker Sebagai Multimedia pada Pembelajaran Berbasis E-
Newspaper Literacy dalam Mengoptimalkan Critical Thinking Skills di Perguruan Tinggi
untuk berbagi informasi dengan kelompok kecil mereka. Selain menceritakan kembali dari jurnal dan
mengajukan pertanyaan kepada mahasiswa lain, pembaca harus dapat menambahkannya komentar ke bagian
informasi mahasiswa lainnya. Setelah setiap mahasiswa melaporkan bidang keahliannya dan tidak ada komentar
lebih lanjut, pemimpin diskusi akan meringkas apa yang telah terjadi dalam kelompok tersebut. Pada newspaper
literacy sebaiknya dilakukan oleh 3 sampai 5 mahasiswa per kelompok.
Indikator kemampuan berpikir kritis yang digunakan dalam penelitian ini mengacu kepada Johnson (2010);
dan Ennis (1985), yang terdiri dari: mampu bertanya, mampu menjawab pertanyaan, mampu menganalisis
argumen, mampu memecahkan masalah, mampu megevaluasi dan menilai hasil pengamatan, dan mampu
membuat kesimpulan.
METODE PENELITIAN
Penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas (classroom action research). Penelitian dilaksanakan di
Fakultas Ekonomi Universitas Negeri Padang, pada kelas Pengantar Akuntansi. Target penelitian ini adalah
terjadinya peningkatan critical thinking skill mahasiswa dengan pemanfaatan E-Book menggunakan Flipbook
Maker Berbasis E-Newspaper Literacy melalui Case Method. Rancangan penelitian ini diuraikan melalui 4 tahap,
yaitu: (1) perencanaan, (2) pelaksanaan, (3) pengamatan, dan (4) refleksi. Jumlah siklus pada penelitian
disesuaikan dengan ketercapaian tujuan yang ditentukan peneliti, dan yang telah dilakukan dalam penelitian ini
adalah 4 siklus.
Analisis kualitatif serta kuantitatif dalam penelitian ini menggunakan data kemampuan berpikir kritis
mahasiswa. Data tersebut digunakan untuk melihat peningkatan yang diperoleh di setiap siklus. Peningkatan
dilihat dengan membandingkan hasil sebelum dan sesudah diberi tindakan. Agar memudahkan dalam mengetahui
kemampuan berpikir kritis mahasiswa dalam belajar, maka proses terakhir adalah membuat persentase pencapaian
kemampuan berpikir kritis yakni dengan rumus berikut:
Langkah selanjutnya setelah data dipersentasekan, dilakukan pengklasifikasi persentase ketercapaian
kemampuan berpikir kritis mahasiswa.
Tabel 1. Kriteria Kategori Kemampuan Berpikir Kritis
Dessi Susanti, Armiati, Rose Rahmidani, Sulikah, dkk 161
Jurnal Inovasi Pendidikan Ekonomi, Open Access Journal: http://ejournal.unp.ac.id/index.php/jipe
Berikut fase dalam case method yang merupakan model pembelajaran dalam penelitian tindakan kelas ini:
Tabel 2. Fase dalam Case Method
Prilaku Dosen
Dosen menyampaikan tujuan pembelajaran, dan memotivasi
mahasiswa untuk terlibat dalam kegiatan menyelesaikan kasus
Dosen membantu mahasiswa untuk mendefinisikan dan
mengorganisasikan tugas-tugas belajar yang terkait dengan
kasusnya
Mahasiswa didorong untuk memperoleh informasi yang tepat,
melaksanakan eksperimen, dan mencari penjelasan dan solusi
Mahasiswa dibantu dalam merencanakan dan menyiapkan
laporan
Mahasiswa dibantu untuk melakukan refleksi terhadap
investigasinya (penyelidikannya) dan proses-proses yang
mereka gunakan
Penelitian tindakan kelas ini dilakukan dalam 4 siklus. Setiap siklus terdiri dari 1 kali pertemuan. Setiap
pertemuan dilaksanakan dengan mengikuti langkah-langkah model Kurt Lewin, yang terdiri dari:
1. Rencana (Planning)
Bentuk kegiatannya adalah: menyiapkan RPS, menyiapkan E-Book berbasis E-Newspaper Literacy yang
memuat kasus-kasus yang harus dikerjakan mahasiswa, menyiapkan lembar observasi untuk kemampuan
critical thinking yang mencakup: mampu bertanya, mampu menjawab pertanyaan, mampu menganalisis
argumen, mampu memecahkan masalah, mampu mengevaluasi dan menilai hasil pengamatan, dan mampu
membuat kesimpulan.
2. Tindakan (Action)
Langkah selanjutnya yaitu melaksanakan rencana yang telah disusun ke dalam bentuk tindakan. Dalam
pelaksanaan tindakan, peneliti akan menyajikan materi dengan menerapkan pembelajaran Case Method
dengan memanfaatkan e-book berbasis E-Newspaper Literacy yang memuat kasus-kasus yang harus
dikerjakan mahasiswa.
3. Pengamatan (Observation)
Hal ini bertujuan untuk memperoleh data tentang pengaruh tindakan terhadap kemampuan berpikir kritis dan
hasil belajar mahasiswa. Peneliti mengamati proses tindakannya, pengaruh tindakannya, keadaan dan kendala
tindakan, cara dan pengaruhnya atau timbulnya masalah lain yang baru muncul. Pengamatan dilaksanakan
sepanjang proses pembelajaran berlangsung dan menekankan pada peningkatan critical thinking skills
mahasiswa dengan menerapkan pembelajaran Case Method melalui pemanfaatan e-book berbasis E-
Newspaper Literacy. Pengamatan dilakukan oleh 2 orang observer, lembaran observasi mereka digabungkan
dan dianalisa secara sederhana dalam bentuk persentase. Lembar observasi digunakan untuk menggali
kemampuan critical thinking yang dilakukan pada setiap siklus.
4. Refleksi (Reflection)
Dalam tahap ini peneliti dan teman sejawat melakukan diskusi mengenai hasil tindakan yang telah dilakukan
tersebut. Hasil refleksi pada setiap siklus akan digunakan sebagai masukan untuk melaksanakan siklus
berikutnya. Apabila target belum tercapai maka akan dilanjutkan pada siklus selanjutnya.
HASIL DAN PEMBAHASAN
Hasil Penelitian
Dalam penelitian ini pembelajaran dengan Case method, mahasiswa dibagi menjadi 5 kelompok dan masing-
masing kelompok terdiri dari 5 mahasiswa yang memiliki kemampuan akademis yang berbeda. Berikut disajikan
aktivitas mahasiswa persiklus:
Jurnal Inovasi Pendidikan Ekonomi 162
E-Book dengan Memanfaatkan Flipbook Maker Sebagai Multimedia pada Pembelajaran Berbasis E-
Newspaper Literacy dalam Mengoptimalkan Critical Thinking Skills di Perguruan Tinggi
Tabel 3. Indikator Aktivitas Mahasiswa
No.
Indikator
1
Belajar dalam lingkungan kelompok
2
Bekerjasama dalam mendefinisikan masalah yang ada pada
kasus yang tersedia di Ebook Pengantar Akuntansi
3
Terlibat dalam menyelesaikan masalah yang ada pada kasus
yang tersedia di Ebook Pengantar Akuntansi
4
Mencari informasi yang tepat
5
Membuat kesimpulan
6
Mempersiapkan laporan dan presentasi
7
Mempresentasikan hasil penyelesaian masalah yang ada
pada kasus ang tersedia di Ebook Pengantar Akuntansi
Penelitian ini dilaksanakan dalam empat siklus. Materi pembelajaran pada siklus I adalah persamaan
akuntansi, materi pada silus II adalah akun, materi pada siklus III adalah siklus akuntansi tahap pencatatan dan
materi pada siklus IV adalah siklus akuntansi tahap pengikhtisaran. Ketika pembelajaran berlangsung, observer
mengisi lembar observasi. Lembar observasi ini berguna untuk mengetahui perkembangan kemampuan berpikir
kritis mahasiswa.
Siklus Pertama Pertemuan Pertama
Pencapaian kemampuan berpikir kritis mahasiswa pada siklus pertama ini dapat dilihat pada tabel dibawah
ini:
Tabel 4. Hasil Tugas Individu Siklus 1 Pertemuan ke-1
No.
Skor
Klasifikasi
Jumlah
Mahasiswa
% Siklus 1
1
80%<T≤100%
Amat baik
0
16
2
60%<T≤80%
Baik
4
3
40%<T≤60%
Cukup
6
4
20%<T≤40%
Kurang
15
5
0%<T≤20%
Sangat kurang
0
Sumber: Hasil Tugas Individu
Hasil skor tertinggi dicapai 4 mahasiswa pada klasifikasi Baik, sedangkan skor terendah dicapai 15
mahasiswa pada klasifikasi Kurang, pada pertemuan pertama ini % mahasiswa yang memenuhi kriteria yang
ditargetkan hanya sebesar 16 %. Sehingga karena belum mencapai target maka dilanjutkan dengan siklus kedua.
Siklus Kedua Pertemuan Kedua
Pencapaian kemampuan berpikir kritis mahasiswa pada siklus pertama ini dapat dilihat pada tabel dibawah
ini:
Tabel 5. Hasil Tugas Individu Siklus 1 Pertemuan ke-2
No.
Skor
Klasifikasi
Jumlah
Mahasiswa
% Siklus II
1
80%<T≤100%
Amat baik
0
24
2
60%<T≤80%
Baik
6
3
40%<T≤60%
Cukup
9
4
20%<T≤40%
Kurang
10
5
0%<T≤20%
Sangat kurang
0
Sumber: Hasil Tugas Individu
Hasil skor tertinggi dicapai 6 mahasiswa pada klasifikasi Baik, sedangkan skor terendah dicapai 10
mahasiswa pada klasifikasi Kurang, pada pertemuan kedua ini % mahasiswa yang memenuhi kriteria yang
ditargetkan hanya sebesar 24%. Sehingga karena belum mencapai target maka dilanjutkan dengan siklus ketiga.
Dessi Susanti, Armiati, Rose Rahmidani, Sulikah, dkk 163
Jurnal Inovasi Pendidikan Ekonomi, Open Access Journal: http://ejournal.unp.ac.id/index.php/jipe
Siklus kedua pertemuan ketiga
Pencapaian kemampuan berpikir kritis mahasiswa pada siklus ketiga ini dapat dilihat pada tabel dibawah ini:
Tabel 6. Hasil Tugas Individu Siklus 2 Pertemuan ke-3
No.
Skor
Klasifikasi
Jumlah
Mahasiswa
% Siklus III
1
80%<T≤100%
Amat baik
0
40
2
60%<T≤80%
Baik
10
3
40%<T≤60%
Cukup
8
4
20%<T≤40%
Kurang
7
5
0%<T≤20%
Sangat kurang
0
Sumber: Hasil Tugas Individu
Hasil skor tertinggi dicapai 10 mahasiswa pada klasifikasi Baik, sedangkan skor terendah dicapai 7
mahasiswa pada klasifikasi Kurang, pada pertemuan ketiga ini % mahasiswa yang memenuhi kriteria yang
ditargetkan adalah sebesar 40%. Sehingga karena belum mencapai target maka dilanjutkan dengan siklus
keempat.
Siklus kedua pertemuan keempat
Pencapaian kemampuan berpikir kritis mahasiswa pada siklus keempat ini dapat dilihat pada tabel dibawah
ini:
Tabel 7. Hasil Tugas Individu Siklus 2 Pertemuan ke-4
No.
Skor
Klasifikasi
Jumlah
Mahasiswa
% Siklus II
1
80%<T≤100%
Amat baik
0
60
2
60%<T≤80%
Baik
15
3
40%<T≤60%
Cukup
7
4
20%<T≤40%
Kurang
3
5
0%<T≤20%
Sangat kurang
0
Sumber: Hasil Tugas Individu
Hasil skor tertinggi dicapai 15 mahasiswa pada klasifikasi Baik, sedangkan skor terendah dicapai 3
mahasiswa pada klasifikasi Kurang, pada pertemuan keempat ini % mahasiswa yang memenuhi kriteria yang
ditargetkan yaitu sebesar 60%. Sehingga karena sudah mencapai target maka siklus dihentikan.
Pembahasan
Setiap pertemuan pada siklus pertama sampai keempat, mahasiswa diberikan tugas individu yang dikerjakan
dalam kelompok masing-masing berdasarkan kasus yang ada pada Ebook Pengantar Akuntansi berbasis
Enewspaper literacy. Dari tabel pencapaian kemampuan berpikir kritis mahasiswa pada siklus I, II, III dan IV
terlihat bahwa peningkatan %jumlah mahasiswa yang memiliki pencapaian kemampuan berpikir kritis dengan
kategori baik mengalami peningkatan. Dari siklus 1 ke siklus II, kemudian ke siklus III dan siklus IV.
Peningkatan pencapaian kemampuan berpikir kritis mahasiswa persiklus dapat dilihat pada tabel di bawah
ini:
Tabel 8. Hasil Tugas Individu Siklus 1 s.d Siklus 4
No.
Siklus
% Skor ≥60%
1
I
16
2
II
24
3
III
40
4
IV
60
Tabel diatas menunjukkan siklus pertama menuju siklus kedua adanya peningkatan yang signifikan,
kemudian dilanjutkan dengan siklus ketiga dan siklus keempat. Kendala yang terjadi saat perlakuan diberikan
adalah: butuh waktu yang lama bagi mahasiswa di awal siklus untuk menjawab pertanyaan sesuai dengan
indikator kemampuan berpikir kritis yang digunakan. Sehingga waktu yang diperlukan untuk selesainya siklus
pertama melebihi dari batas waktu perkuliahan yang seharusnya.
Jurnal Inovasi Pendidikan Ekonomi 164
E-Book dengan Memanfaatkan Flipbook Maker Sebagai Multimedia pada Pembelajaran Berbasis E-
Newspaper Literacy dalam Mengoptimalkan Critical Thinking Skills di Perguruan Tinggi
Dengan adanya refleksi di siklus pertama, sehingga untuk siklus kedua, dosen mengarahkan mahasiswa
untuk memaksimalkan pemanfaatan waktu pembelajaran yang ada, dan menegaskan kepada mahasiswa untuk
menyegerakan menyiapkan tugas individunya dalam menjawab pertanyaan dalam rangka mengukur kemampuan
berpikir kritisnya. Sehingga untuk siklus ketiga dan keempat, pembelajaran berlangsung sesuai dengan rencana
dan waktu yang telah ditetapkan, kendala yang ada pada siklus pertama dan kedua bisa dieleminir.
Penelitian ini dilakukan untuk melihat peningkatan pencapaian kemampuan berpikir kritis mahasiswa
dengan pembelajaran yang di lakukan secara tatap muka atau pembelajaran di dalam kelas dengan pemanfaatan
Ebook Pengantar Akuntansi berbasis Enewspaper Literacy. Peningkatan tiap siklus cukup baik terlihat adanya
perubahan pencapaian kemampuan berpikir kritis mahasiswa, mulai dari siklus pertama, awalnya mahasiswa
butuh waktu lama untuk menyelesaikan tugas yang diberikan, mahasiswa terlihat masih banyak mengobrol dan
tidak memanfaatkan waktu sebaik mungkin. Sehingga untuk siklus kedua dosen memberikan penegasan kepada
mahasiswa yang masih terlihat banyak mengobrol dengan memberikan sanksi. Untuk siklus ketiga dan keempat,
mahasiswa cukup antusias dan penasaran dengan kasus kasus selanjutnya yang tersedia di Ebook Pengantar
Akuntansi berbasis Enewspaper Literacy, sehingga pembelajaran berjalan tanpa ada kendala yang berarti.
Hasil penelitian ini sejalan dengan apa yang dinyatakan oleh Harcleroad (1977:393) bahwa penggunaan
Newspaper terbagi menjadi dua jenis: (1) yang diterbitkan untuk umum dan (2) yang ditulis untuk pembaca
sekolah. Locatis dan Atkinson (1984:13) menyatakan memasukkan Newspaper atau buku referensi ke dalam
pelajaran dapat membantu untuk mengajarkan keterampilan penelitian, dengan latihan dan kegiatan instruksional
yang disediakan guru, sehingga media tersebut menjadi mekanisme belajar. Guru dapat menggunakan newspaper
untuk mengajar pemahaman dan berpikir kritis dan untuk membantu siswa mengembangkan kepekaan dan
kesadaran diri, masyarakat, bangsa, dan dunia.
SIMPULAN
Berdasar pencapaian kemampuan berpikir kritis mahasiswa yang dilakukan dalam empat siklus dengan
empat pertemuan, proses pembelajaran di lakukan dengan Case Method, dengan memanfaatkan Ebook Pengantar
Akuntansi berbasis Enewspaper Literacy, diketahui bahwa persentase mahasiswa yang berada pada skor ≥60%
yang merupakan target dalam penelitian tindakan kelas ini, untuk mahasiswa kelas Pengantar Akuntansi yang
berada pada kriteria tersebut untuk siklus I yaitu 16%, untuk siklus II yaitu 24%, untuk siklus III yaitu 40% dan
untuk siklus IV yaitu 60%. Sehingga hal ini bermakna bahwa dengan memanfaatkan Ebook Pengantar Akuntansi
berbasis ENewspaper Literacy melalui Flip Book Maker mampu meningkatkan kemampuan berpikir kritis
mahasiswa kelas Pengantar Akuntansi Fakultas Ekonomi Universitas Negeri Padang.
DAFTAR PUSTAKA
Arnold, I. (2015). Motivation and Math Skills as Determinants of First-Year Performance In Economic. The
Journal of Economic Education, 43(1), hal. 33-47. DOI. 10.1080/00220485.2012.636709.
Aswirna, P., & Ritonga, A. (2020). The Development of Discovery Learning-Based E-Book Teaching E-Book
Based on Kvisoft Flipbook Maker on Science Literation. HUNAFA: Jurnal Studia Islamika, 17(2), 47-79.
Badan Pusat Statistik. (n.d.). Retrieved 04 1, 2022, from https://sirusa.bps.go.id/sirusa/index.php/indikator/51
Catalina Foothills School District Tucson, Arizona. (2018). Critical Thinking and Problem Solving Grades K-2,
Envision Deep Learning.
Dawson, P. (2015). Skills in Mathematics and Statistics in Economics and Tackling Transition. Helsington: The
Higher Education Academy STEM Project Series.
Eggen, Paul Don Kouchak. 2012. Strategi dan Model Pembelajaran. Jakarta: PTIndeks.
Harcleroad, B.L 1977. Technology, Media And Methods. Mc-GrawHill Company.
Lepinski. (2015). Problem-Based Learning: A New Approach to Teaching, Training & Developing Employees.
Cokie Lepinski, Assistant Communications Manager Marin County Sheriff’s Office. [Online]. Tersedia:
http://www.sacpd.org/RCPI/ di akses 10 Maret 2022
Liu, Min. 2015. Motivating Students Through Problem-based Learning. University of Texas Austin
Locatis C.N. and F.D. Atkinson. 1984. Media and Technology for Education and Training. Ohio. Charles E.
Merill Publishing Company.
Dessi Susanti, Armiati, Rose Rahmidani, Sulikah, dkk 165
Jurnal Inovasi Pendidikan Ekonomi, Open Access Journal: http://ejournal.unp.ac.id/index.php/jipe
Espey, M., & Walker, J. E. (2016). Enhancing Critical Thinking in Economics Using Team-Based Learning
Team-Based Learning. Paper disajikan pada Annual Meeting Agricultural & Apllied Economic Assosiation
di Whosingthon State, 12-14 Agustus, 2016.
Fajriah, A.N.; Junaidi, H.; & Mastum, A. (2015). Pengaruh Hasil Belajar Matematika Terhadap Hasil Belajar
Akuntansi Siswa Di SMK. Untan: Program Studi Pendidikan Ekonomi FKIP UNTAN, Pontianak
Fadillah, A., Nopitasari, D., & Bilda, W. (2021). Development E-Book Learning Media Based on Kvisoft
Flipbook Maker. Kreano, Jurnal Matematika Kreatif-Inovatif, 12(2), 312-322.
Fasko, D. (2015). Education and Creativity. Creativity Research Journal, 13(3-4), 317327.
Haryani, Desti. (2015). Membentuk Siswa Berpikir Kritis Melalui Pembelajaran Matematika. Yogyakarta:
Seminar Nasional Matematika dan Pendidikan Matematika.
Jackson, D. (2016). Modelling graduate skill transfer from university to the workplace. Journal of Education and
Work, hal. 6-23. DOI. 10.1080/13639080.2014.907486
Karim, A. (2016). Penerapan Metode Penemuan Terbimbing Dalam Pembelajaran Matematika Untuk
Meningkatkan Pemahaman Konsep Dan Kemampuan Berfikir Kritis Siswa Sekolah Dasar. Edisi Khusus No.
1, Agustus 2011 hal. 21- 32
Kusmaryono, Imam. (2015). Pengantar Dasar Matematika. Semarang: UNISSULA Press bbKurt Lewin M.
Keller, 1992, Instructional Design Theory and Models : An Overview of Their Current Status, Charles M.
Regeluth (ed), Lawrence Erlbaum Associates, London.
Linda, R., Sulistya, S., & Putra, T. P. (2018). Interactive E-Module Development through Chemistry Magazine on
Kvisoft Flipbook Maker Application for Chemistry Learning in Second Semester at Second Grade Senior
High School. Journal of Science Learning, 1(2), 21-25.
Ledward, M. Hirata, J. (2015). Summary of21st Century Skills For Students And Teachers. Pacific Policy
Research Center, Honolulu: Kamehameha School Research and Evaluation.
Muller, dkk. (2015). Context-Based Economics Education and Learning with Newspaper Based and Other
Authentic Learning Problems
Maryam Sajadi, Parvaneh Amiripour, Mohsen Rostamy Malkhalifeh. 2015. The Examining Mathematical Word
Problems Solving Ability Under Efficient Representation Aspect. International Scientific Publications and
Consulting Services. Journal of Mathematics.
Murphy Smith, “Luca Pacioli: The Father of Accounting”, Murray State University (2013)
Namata, W. (2014). Newspapers as Tools of Literacy in Ugandaa Case Study Of Daily Monitor’s Newspapers In
Education (Nie) Programme Addressing Literacy-Related Issues In Uganda’s Primary Education.
University of Oslo.
Nasution, H. F. (2015). Urgensi Kemampuan Matematis Dalam Menganalisis Teori-Teori Ekonomi Al-Masharif,
Vol.3, No.2, hal. 100-113
Olukemi & Gbenga (2016). Relevance of mathematics education to enterpreneurship skills acquisition towards
the realization of vision 2020.International Journal for Cross-Disciplinary Subject in Education (IJCDSE),
Volume 7, Issue 2, hal. 2768-2773.
Press, J. (2015). Toward 2020: New Directions in Journalism Education. Canada: Ryerson Journalism Research
Centre.
Polya, G. 1973. How to Solve it. New Jersey: Princeton University Press.
Richland, L. & Begolli, K.N. (2016). Analogy and Higher Order Thinking: Learning Mathematics as an
Example. Grantee Submission, Policy Insights from the Behavioral and Brain Sciences, Vol. 3, No. 2,
hal.160-168.
Samo, D.D.; Darhim; &Kartasasmita, B. (2017). Developing Contextual Mathematical Thinking Learning Model
to Enhance Higher-Order Thinking Ability for Middle School Students. International Education Studies,
Vol. 10, No.12, hal. 17-29.
Syaban, M. (2015). Menumbuhkembangkan Daya dan Disposisi Matematis Siswa Sma Melalui Model
Pembelajaran Investigasi. Online. Tersedia http://educare.e-
fkipunla.net/index.php?option=com_frontpage&Itemid=1. Diakses 12 Maret 2022.
Saraswati, S., & Linda, R. (2019). Development of Interactive E-Module Chemistry Magazine Based on Kvisoft
Flipbook Maker for Thermochemistry Materials at Second Grade Senior High School. Journal of Science
Learning, 3(1), 1-6.
Jurnal Inovasi Pendidikan Ekonomi 166
E-Book dengan Memanfaatkan Flipbook Maker Sebagai Multimedia pada Pembelajaran Berbasis E-
Newspaper Literacy dalam Mengoptimalkan Critical Thinking Skills di Perguruan Tinggi
Shaw, D. (2004). Thoughful Literacy Using the Newspaper. Sun-Sentinel: News in Education (NIE)
Tanujaya, B., Mumu, J.&Margono, G. (2017). The Relationship between Higher Order Thinking Skills and
Academic Performance of Student in Mathematics Instruction. International Education Studies, Vol.10,
No.11, hal. 78-85.
Uka, N.K. (2015). Developing Entrepreneurial Skills in Secondary Schools Students Through Effective
Mathematics Education in Aba, Nigeria. International Journal of Education, Learning, and Development,
Vol. 3, No. 7, hal. 1-11. www.eajournals.org.
Article
Full-text available
The purpose of this investigation was to examine the impact of the problem-based learning (PBL) approach on the learning outcomes of seventh-grade students in the subject of Social Science. The study employed a quasi-experimental design and targeted all seventh-grade students at SMPN 03 Batang Anai Padang Pariaman. Purposive sampling was utilized to select two classes, utilizing class VII.4 as the experimental group and class VII.5 as the control group, each containing 32 students. The PBL model was employed in the experimental group through instructional videos, while direct observation assignments were used in the control group. The findings demonstrated that the PBL model significantly enhanced the learning outcomes of students in the experimental group, thereby validating the effectiveness of this approach in enhancing the learning outcomes of students.
Article
Full-text available
This research is motivated by the outstanding printed books that do not display interactive simulations by combining text, images, audio, video, and animation so that they are less attractive, the availability of communicative science learning media and have many interesting displays that have not yet been developed, teaching materials used in schools in the form of printed-based teaching materials such as physics textbooks and the availability of instructional media less utilizing existing technology in the learning process and lack of reading skills, interest in reading and lack of understanding of scientific concepts of students as well as the lazy nature possessed by students. Research and teaching materials e -Book discovery based flipbook maker kvisoft aided learning is a research and development ( Research and Developmet) by adapting the procedural step, namely ADDIE Analysis (analysis), Design (design), Development (development), Implementation (implementation) and Evaluation (evaluation). The validity test of e- book teaching materials based on discovery learning assisted by Kvisoft Flipbook Maker was conducted by five experts, two material experts, two media experts and one linguist. Practicality test of discovery learning based e- book teaching material assisted by flipbook maker kvisoft by looking at the practicality questionnaire sheet by science educators and some students of class X-MIA MAN 2 Padang Pariaman. Test the effectiveness of discovery learning based e-book teaching materials using Kvisoft Flipbook Maker by looking at the scientific literacy of students using the effectiveness questionnaire sheets by class X-MIA MAN 2 students in Padang Pariaman. The results showed, e- book teaching materials based on discovery learning assisted by Kvisoft Flipbook Maker on material momentum and impulses and simple harmonious vibrations of class X-MIA MAN 2 Padang Pariaman on the ability of students' scientific literacy, learning materials based on Kvisoft discovery learning assisted by Kvisoft flipbook maker on the material of momentum and impulses and simple harmonic vibrations class X-MIA MAN 2 Padang Pariaman is very valid with an average of getting 88.7% for the material of momentum, impulses and simple harmonic vibrations with a very valid category. Practicality results obtained an average value of 88.49% categorized as very practical, while for the effectiveness of e- book learning materials based on Discovery Learning assisted by Flipbook Maker obtained an average value of 80.89% for the scientific literacy ability of students. The results can be concluded that the e-book teaching material based on discovery learning assisted by Koftoft Flipbook maker on material momentum, impulses, and simple harmonic vibrations is very valid, very practical, and effectively used in physics learning class X MIPA -1 MAN 2 Padang Pariaman.
Article
Full-text available
This investigation aims to develop an interactive e-module chemistry magazine-based teaching material based on Kvisoft Flipbook Maker on thermochemistry for Senior High School grade XI/MA level. The research design is a development research (Research and Development) with Plomp’s model. The object of the research is the e-module inter-addictive chemistry magazine based on Kvisoft Flipbook Maker. The data instrument collection is a validation sheet form that is given to four validators and user response sheets to two chemistry subject teachers and 30 students of Senior High School grade XI focusing on Science Class. The data analysis technique is by calculated the percentage score of the validation assessment and user response. The results revealed that the developed e-module interactive chemistry magazine based on Kvisoft Flipbook Maker filled out the valid criteria by the material validators based on content substance assessment aspect with a percentage 88.89% and learning design 97.22% and by the media validators based on display (visual communication) with a percentage96.88% and software utilization 100%. While the User responses based on the teachers' and students’ responses were in very good criteria with each score 92.61% and 86.80%.
Article
Full-text available
This research is an innovative development on teaching materials in order to intensify the movement of "Satu Guru Satu Buku (SAGUSABU)" and to prepare skillful media users on mastering Information and Communication Technologies (ICT). The resulting prototype is an interactive e-module named Chemistry Magazine which have two editions: ionic equilibrium and pH of buffer solution and solubility equilibrium. Applying research and development study design with Plomp model, assessment and suggestion by validator team on material substance aspect, instructional design, display (visual communication) and software utilization using validation sheet are in valid category. Percentage of legality score by media validator is 91.70% for ionic equilibrium and pH of buffer solution edition; and 94.18% for solubility equilibrium edition, whereas by material validator is 93.75% and 94.45% on each. Users response score rate through questionnaire for teachers and students on ionic equilibrium edition and pH of buffer solution edition are 87.08% and 88.45%; meanwhile 94,25% and 91,43% are obtained from solubility equilibrium edition.
Article
Full-text available
Linking ideas, concepts, and disciplinary content is an underused yet effective educational strategy for fostering students’ higher order thinking. A body of psychological research on analogical reasoning can inform the challenge of encouraging higher order thinking in schools. We focus in particular on the teaching of mathematics and highlight alignmentsbetween a psychologically based definition of higher order thinking and educational goals as described within U.S. mathematical practice standards. Finally, this analysis implicates policies for supporting students’ higher order thinking including requiring assessments that capture these skills; disseminating assessment data meaningfully to help improve teachers, schools, or curricula; and designing professional development that draws explicit attention to these skills.
Article
Full-text available
In 1494, the first book on double-entry accounting was published by Luca Pacioli. Since Pacioli was a Franciscan friar, he might be referred to simply as Friar Luca. While Friar Luca is regarded as the "Father of Accounting," he did not invent the system. Instead, he simply described a method used by merchants in Venice during the Italian Renaissance period. His system included most of the accounting cycle as we know it today. The first accounting book actually was one of five sections in Pacioli's mathematics book, titled Summa de Arithmetica, Geometria, Proportioni et Proportionalita (Everything About Arithmetic, Geometry and Proportions). This section on accounting served as the world's only accounting textbook until well into the 16th century. Accounting practitioners in public accounting, industry, and not-for-profit organizations, as well as investors, lending institutions, business firms, and all other users for financial information are indebted to Luca Pacioli for his monumental role in the development of accounting.
Article
Full-text available
J. P. Guilford (1950) asked in his inaugural address to the American Psychological Association why schools were not producing more creative persons. He also asked, "Why is there so little apparent correlation between education and creative productiveness" (p. 444)? This article presents a review of past and current research on the relation of education to creativity in students of preschool age through age 16 in U.S. public schools. Several models of creative thinking are presented (e.g., Guilford, 1985; Renzulli, 1992; Runco & Chand, 1995), as well as techniques for developing creativity (e.g., Davis, 1982; Sternberg & Williams, 1996). Some research presented indicates a relation between creativity and learning (e.g., Karnes et al., 1961; Torrance, 1981). Implications for research and practice also are discussed.
Article
Kegunaan penelitian ini adalah sebagai bahan referensi untuk penelitan lanjutan dengan tema yang sama akan tetapi dengan metode, teknik analisa atau populasi dan sampel berbeda sehingga dapat dilakukan proses verifikasi demi kemajuan ilmu pengetahuan khususnya perbaikan kualitas pendidikan di Indonesia. Metode penelitian yang digunakan adalah Metode Eksperimen. Dengan jumlah sampel masing-masing kelompok sebanyak 20 orang yang diambil dengan menggunakan teknik purposive sampling. Instrumen yang digunakan adalah instrument test yang berbentuk pilihan ganda sebanyak 20 soal dan 5 alternatif jawaban. Uji persyaratan analisis data yang digunakan adalah uji normalitas menggunakan uji Lilliefors dan uji homogenitas menggunakan uji f (Fisher), dan hasilnya berdistribusi normal serta memenuhi uji homogenitas yakni data bersifat homogen sehingga analisa komparasi dapat dilanjutkan dengan statistik non parametric. Hasil uji hipotesis menunjukkan bahwa nilai thit = 1,83 dan nilai ttab untuk ? = 0,05 dan dk=38 sebesar 1,68 yang berarti terdapat pengaruh metode partisipatori terhadap hasil belajar matematika.
Motivation and Math Skills as Determinants of First-Year Performance In Economic
  • I Arnold
Arnold, I. (2015). Motivation and Math Skills as Determinants of First-Year Performance In Economic. The Journal of Economic Education, 43(1), hal. 33-47. DOI. 10.1080/00220485.2012.636709.
Critical Thinking and Problem Solving -Grades K-2, Envision Deep Learning
Catalina Foothills School District Tucson, Arizona. (2018). Critical Thinking and Problem Solving -Grades K-2, Envision Deep Learning.