BookPDF Available

Analisis Instrumen Penelitian dengan Pendekatan Teori Tes Klasik dan Modern Menggunakan Program R

Authors:

Abstract

Program R merupakan software yang sangat powerfull, lengkap, gratis, dan menawarkan banyak kemudahan kepada pengguna untuk dengan berbagai paket analisis. Buku ini mencoba menghadirkan proses analisis instrumen penelitian dengan pendekatan Classisal Test Theory (CTT) dan Item Response Theory (IRT) dengan contoh-contoh aplikatif menggunakan program R. Materi-materi dalam buku ini disusun dalam bahasa yang sederhana sehingga dapat lebih mudah untuk dipahami oleh para pengguna yang berasal dari kalangan pemula (non statistikawan) disertai dengan pembahasan contoh-contoh aplikasi. Adapun topik yang dibahas dalam buku ini meliputi: pengenalan Program R, proses instalasi, dan perintah-perintah dasar dalam Program R, membangkitkan data, CTT, IRT unidimensi penskoran dikotomus dan politomus, serta IRT multidimensi penskoran dikotomus dan politomus beserta cara menginterpretasikan hasil analisis data menggunakan program R. Semoga buku ini dapat menjadi referensi pengantar bagi mahasiswa dan dosen dalam belajar dan mempelajari CTT dan IRT untuk menganalisis instrumen penelitian.
ANALISIS
INSTRUMEN PENELITIAN DENGAN TEORI TES KLASIK DAN MODERN
MENGGUNAKAN PROGRAM R
1
ANALISIS INSTRUMEN PENELITIAN
DENGAN TEORI TES KLASIK DAN MODERN
MENGGUNAKAN PROGRAM R
Penulis:
Hasan Djidu, M.Pd.
Raoda Ismail, M.Pd.
Nur Anisyah Rachmaningtyas, M.Pd.
Sumin, M.Si.
Okky Riswandha Imawan, M.Pd.
Suhariyono, M.Pd.
Koryna Aviory, M.Pd.
Eko Wahyunanto Prihono, M.Pd.
Devi Dwi Kurniawan, M.Pd.
Johan Syahbrudin, M.Pd.
Nurdin, MA.
Yudince Marinding, M.Pd.
Firmansyah, M.Pd.
Prof. Samsul Hadi, M.Pd., MT.
Prof. Heri Retnawati, M.Pd.
Editor:
Prof. Samsul Hadi, M.Pd., MT.
Prof. Heri Retnawati, M.Pd.
ii
UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA
NOMOR 28 TAHUN 2014
TENTANG HAK CIPTA
Pasal 2
Undang-Undang ini berlaku terhadap:
a. semua Ciptaan dan produk Hak Terkait warga negara, penduduk, dan badan hukum
Indonesia;
b. semua Ciptaan dan produk Hak Terkait bukan warga negara Indonesia, bukan penduduk
Indonesia, dan bukan badan hukum Indonesia yang untuk pertama kali dilakukan
Pengumuman di Indonesia;
c. semua Ciptaan dan/atau produk Hak Terkait dan pengguna Ciptaan dan/atau produk
Hak Terkait bukan warga negara Indonesia, bukan penduduk Indonesia, dan bukan
badan hukum Indonesia dengan ketentuan:
1. negaranya mempunyai perjanjian bilateral dengan negara Republik Indonesia
mengenai pelindungan Hak Cipta dan Hak Terkait; atau
2. negaranya dan negara Republik Indonesia merupakan pihak atau peserta dalam
perjanjian multilateral yang sama mengenai pelindungan Hak Cipta dan Hak
Terkait.
BAB XVII
KETENTUAN PIDANA
Pasal 112
Setiap Orang yang dengan tanpa hak melakukan perbuatan sebagaimana dimaksud dalam
Pasal 7 ayat (3) dan/atau Pasal 52 untuk Penggunaan Secara Komersial, dipidana dengan
pidana penjara paling lama 2 (dua) tahun dan/atau pidana denda paling banyak
Rp300.000.000,00 (tiga ratus juta rupiah).
(1) Setiap Orang yang dengan tanpa hak melakukan pelanggaran hak ekonomi
sebagaimana dimaksud dalam Pasal 9 ayat (1) huruf i untuk Penggunaan Secara
Komersial dipidana dengan pidana penjara paling lama 1 (satu) tahun dan/atau pidana
denda paling banyak Rp100.000.000 (seratus juta rupiah).
(2) Setiap Orang yang dengan tanpa hak dan/atau tanpa izin Pencipta atau pemegang Hak
Cipta melakukan pelanggaran hak ekonomi Pencipta sebagaimana dimaksud dalam
Pasal 9 ayat (1) huruf c, huruf d, huruf f, dan/atau huruf h untuk Pengguna an Secara
Komersial dipidana dengan pidana penjara paling lama 3 (tiga) tahun dan/atau pidana
denda paling banyak Rp500.000.000,00 (lima ratus juta rupiah).
(3) Setiap Orang yang dengan tanpa hak dan/atau tanpa izin Pencipta atau pemegang Hak
Cipta melakukan pelanggaran hak ekonomi Pencipta sebagaimana dimaksud dalam
Pasal 9 ayat (1) huruf a, huruf b, huruf e, dan/atau huruf g untuk Penggunaan Secara
Komersial dipidana dengan pidana penjara paling lama 4 (empat) tahun dan/atau
pidana denda paling banyak Rp1.000.000.000,00 (satu miliar rupiah).
(4) Setiap Orang yang memenuhi unsur sebagaimana dimaksud pada ayat (3) yang
dilakukan dalam bentuk pembajakan, dipidana dengan pidana penjara paling lama 10
(sepuluh) tahun dan/atau pidana denda paling banyak Rp4.000.000.000,00 (empat
miliar rupiah).
iv
ANALISIS INSTRUMEN PENELITIAN DENGAN TEORI TES
KLASIK DAN MODERN MENGGUNAKAN PROGRAM R
Penulis:
Hasan Djidu, Raoda Ismail, Nur Anisyah Rachmaningtyas, Sumin,
Okky Riswandha Imawan, Suharyono, Koryna Aviory, Eko Wahyunanto
Prihono, Devi Dwi Kurniawan, Johan Syahbrudin, Nurdin, Yudince
Marinding, Firmansyah, Samsul Hadi, & Heri Retnawati.
Editor: Prof. Samsul Hadi, M.Pd., MT. & Prof. Heri Retnawati, M.Pd.
ISBN: 978-602-498-415-1
Edisi Pertama, Juli 2022
Diterbitkan dan dicetak oleh:
UNY Press
Jl. Gejayan, Gg. Alamanda, Komplek Fakultas Teknik UNY
Kampus UNY Karangmalang Yogyakarta 55281
Telp: 0274 589346
Mail: unypress.yogyakarta@gmail.com
© 2022 Hasan Djidu, dkk.
Anggota Ikatan Penerbit Indonesia (IKAPI)
Anggota Asosiasi Penerbit Perguruan Tinggi Indonesia (APPTI)
Penyunting Bahasa : Raoda Ismail
Desain Sampul : Ibnu Qayyim Rabbani
Tata Letak : Sumin
Isi di luar tanggung jawab percetakan
Perpustakaan Nasional RI: Katalog dalam Terbitan (KdT)
Hasan Djidu, dkk.
ANALISIS INSTRUMEN PENELITIAN DENGAN TEORI TES KLASIK
DAN MODERN MENGGUNAKAN PROGRAM R
-Ed.1, Cet.1.- Yogyakarta: UNY Press 2022
vi+ 250 hlm; 15 x 23 cm
ISBN: 978-602-498-415-1
1. Analisis Instrumen Penelitian dengan Teori Tes Klasik dan Modern
Menggunakan Program R
v
Pengantar Penulis
Segala puji hanya milik Allah SWT, yang telah melimpahkan
rahmat, karunia, dan pertolongan-Nya sehingga kami dapat
menyelesaikan penyusunan buku Analisis Instrumen Penelitian dengan
Teori Tes Klasik dan Modern menggunakan Program R. Program R
merupakan software yang sangat powerfull, lengkap, gratis, dan
menawarkan banyak kemudahan kepada pengguna untuk dengan
berbagai paket analisis. Buku ini mencoba menghadirkan proses
analisis instrumen penelitian dengan pendekatan Classical Test Theory
(CTT) dan Item Response Theory (IRT) dengan contoh-contoh praktis
dan aplikatif menggunakan program R. Materi-materi dalam buku ini
disusun dalam bahasa yang sederhana sehingga dapat lebih mudah
untuk dipahami oleh para pengguna yang berasal dari kalangan pemula
(non statistikawan) disertai dengan pembahasan contoh-contoh
aplikatif.
Adapun topik yang dibahas dalam buku ini meliputi: pengenalan
Program R, proses instalasi, dan perintah-perintah dasar dalam Program
R, membangkitkan data, CTT, IRT unidimensi penskoran dikotomi dan
politomi, serta IRT multidimensi penskoran dikotomi dan politomi
beserta cara menginterpretasikan hasil analisis data menggunakan
program R. Semoga buku ini dapat menjadi referensi pengantar bagi
mahasiswa dan dosen dalam belajar dan mempelajari CTT dan IRT
untuk menganalisis instrumen penelitian.
Kami merasa bahwa buku ini masih memiliki kelemahan dan
kekurangan. Kritik dan gagasan yang membangun dari pembaca sangat
kami harapkan, agar menjadi bahan penyempurnaan buku ini di masa
depan. Akhir kata, kami selaku tim penulis menghaturkan terima kasih
kepada semua pihak yang telah membantu dan mendukung penyusunan
buku ini, khususnya para pengajar dan mahasiswa Program Studi S3
PEP Universitas Negeri Yogyakarta.
Yogyakarta, Juli 2022
Penulis
vi
Daftar Isi
Halaman
Pengantar Penulis v
Daftar Isi vi
1. Pendahuluan 1
Nurdin, Sumin, & Samsul Hadi
2. Simulasi Data dengan R 14
Yudince Marinding, Sumin, & Heri Retnawati
3. Teori Tes Klasik dengan R 23
Johan Syahbrudin, Devi Dwi Kurniawan, & Samsul Hadi
4. Analisis Faktor Eksploratori 47
Eko Wahyunanto Prihono, & Heri Retnawati
5. Pemodelan Rasch 63
Suhariyono & Samsul Hadi
6. IRT Unidimensi Penskoran Dikotomi 89
Hasan Djidu & Heri Retnawati
7. IRT Unidimensi Penskoran Politomi 142
Raoda Ismail, Nur Anisyah Rachmaningtyas, & Samsul Hadi
8. IRT Multidimensi Penskoran Dikotomi 177
Koryna Aviory & Heri Retnawati
9. IRT Multidimensi Penskoran Politomi 198
Sumin, Firmansyah, & Samsul Hadi
10. Equating 221
Okky Riswandha Imawan & Heri Retnawati
ANALISIS DATA INSTRUMEN PENELITIAN DENGAN TEORI TES KLASIK DAN MODERN
MENGGUNAKAN PROGRAM R
2
INFO PEMESANAN
1. Hubungi Bu Endang (Bookstore UNY), tunjukkan buku yang mau
kamu beli dengan mengirimkan foto covernya, terus jangan lupa
kirimkan alamatmu yang lengkap agar di cek biaya pengirimannya.
Bu Endang (Bookstore UNY)
wa.me/+6285878112780
Contoh :
Anisyah (PPS UNY)
Alamat : Jalan Jenengan Raya, Krodan, Desa Maguwoharjo, Kecamatan
Depok, Kabupaten Sleman DIY.
2. Tunggu respon beliau ya, untuk biaya pengiriman buku, nah ini bakal
beda beda ya, sesuai alamat tujuan.
FYI :
Harga bukunya Tahun 2022 (belum termasuk ongkir)
Untuk Intern UNY (Dosen/Mhs): 130K
Untuk Umum : 140K
3. Selanjutnya tinggal transfer sesuai harga buku + biaya kirimnya.
BTN
0000501500609813
a.n Endang Suryaningsih
Jangan lupa ya untuk mengirimkan bukti pembayaran ke Bu Endang.
4. Selamat menunggu buku cantik itu sampai di ruang belajarmu dan
selamat membaca.
... In this simulation study, we employed the 'mirt' package in RStudio (Chalmers, 2012;Djidu et al., 2022;Fernández-Ballesteros, 2012) to analyze data generated using WinGen. We estimated item parameters for six datasets with common sample sizes (5000 responses) but varying test lengths (10, 15, 20, 25, 30, and 40 items). ...
Article
Full-text available
The objective of this simulation study was to evaluate the accuracy of item parameters estimation when employing the 3PL IRT model, mainly focusing on sample size and the length of the test (number of test items). The investigation used six datasets produced by WinGen, each comprising 5000 responses and varying test lengths within 10 to 40 items. For each dataset, the study conducted simulations and re-analyzed the data 15 times, generating a total of 2025 data subsets and estimating 225 parameters for each item. The results revealed that smaller sample sizes led to more pronounced biases, emphasizing a recommended minimum sample size of 3000 for precise parameter estimation. Additionally, the study found that a limited number of items (short test) yielded biased estimations and proposed a minimum of 25 or 40 test items for accurate estimation using the 3PL IRT model. These findings offer valuable insights for test developers in making informed decisions regarding sample sizes and test length, ultimately ensuring reliable and accurate parameter estimates.
Conference Paper
Full-text available
Measuring higher-order thinking skills involves assessing an individual’s capacity to engage in processes such as reasoning, analysis, evaluation, and creative idea generation to solve problems and make informed decisions. These instruments play a crucial role in cultivating students’ aptitude and competence, enabling their adaptation to the complexities of the 21st century. However, a gap exists in measuring higher-order thinking skills in the context of mathematics education in Indonesia, as current instruments primarily focus on evaluating formula comprehension and application. Therefore, substantiating the construct validity of items within the high-level thinking skills instrument in mathematics becomes imperative. This study introduces six dimensions in formulating higher-order thinking skill items for mathematics, encompassing logic, reasoning, analysis, evaluation, creation, and decision-making proficiencies. The primary objective of this research is to scrutinize the construct validity of this instrument. Employing a design and development framework, data were collected through assessments administered to 284 junior high school students across Indonesia. Confirmatory Factor Analysis (CFA) was employed for data analysis, utilizing the R software. The outcomes underscore the significance of 20 out of the 25 items, as they exhibit unidimensionality and attain a T-Value exceeding 1.96 for the loading factor. This finding substantiates that the collected data accurately measure the construct of higher-order thinking skills in mathematics, thereby yielding a substantial impact. In essence, this study highlights the pivotal role of these instruments in fostering advanced cognitive capabilities, paving the way for students’ effective engagement with complex problem-solving scenarios and decision-making challenges.
Article
Full-text available
Scoring quality has been recognized as one of the important aspects that should be of concern to both test developers and users. This study aimed to investigate the effect of scoring correction and model fit on the estimation of ability parameters and person fit in the polytomous item response theory. The result of 165 students in the Statistics course (SATS4410) test at one of the universities in Indonesia was used to answer the problems in this study. The polytomous data obtained from scoring the test results were analyzed using the Item Response Theory (IRT) approach with the Partial Credit Model (PCM), Graded Response Model (GRM), and Generalized Partial Credit Model (GPCM). The effect of scoring correction and model fit on the estimation of ability and person fit was tested using multivariate analysis. Among the three models used, GRM showed the best fit based on p-value and RSMEA. The results of the analysis also showed that there was no significant effect of scoring correction and model fit on the estimation of the test taker’s ability and person fit. From the results of this study, we recommend the importance of evaluating the levels or categories used in scoring student work on a test.
ResearchGate has not been able to resolve any references for this publication.