ArticlePDF Available

Covid 19 Effect on Indonesian Composite Stock Price Index (CSPI) Subject : Macro Economic 2 nd Semester

Authors:

Abstract

This report discusses the effect of covid 19 on the Indonesian stock price index (CSPI), the method used is descriptive method. This report uses data from the Worldometer and Database. Through this report we can see the influence of Covid 19 on the Composite Stock Price Index in Indonesia.
1.
Covid 19 Effect on Indonesian Composite Stock Price Index (CSPI)
Subject : Macro Economic 2nd Semester
Authors
Fedella Stephanie Suryata 125190005 (fedellastephanie@gmail.com)
Jolin 125190024 (jolinyu08@gmail.com)
Marcella 125190034 (celounge24@gmail.com)
.
Faculty of Economics Tarumanagara University Campus 2
Jl. Let. Jend. S. Parman No. 1, Jakarta, 11440
2.
DAFTAR ISI
JUDUL ........................................................................................................................................ 1
DAFTAR ISI ............................................................................................................................... 2
ABSTRAK
a. Tujuan Penelitian ............................................................................................................ 3
b. Metode yang digunakan dan diperoleh ........................................................................... 3
BAB 1 PENDAHULUAN .......................................................................................................... 4
RUMUSAN MASALAH ............................................................................................................ 5
BAB 2 LANDASAN TEORI
2.1 Definisi Covid-19 ............................................................................................................ 6
2.2 Definisi Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Indonesia ........................................... 7
2.3 Hubungan antar Variabel ................................................................................................. 8
BAB 3 METODOLOGI.............................................................................................................. 10
BAB 4 ANALISIS
4.1 Data Penyebaran Virus Corona di Dunia ........................................................................ 11
4.2 Data Penyebaran Virus Corona Di Indonesia ................................................................ 12
4.3 Grafik Perkembangan IHSG ........................................................................................... 13
BAB 5 PENUTUP
5.1 KESIMPULAN ............................................................................................................... 14
5.2 SARAN ........................................................................................................................... 14
DAFTAR PUSTAKA ................................................................................................................. 15
3.
ABSTRACT
This report discusses the effect of covid 19 on the Indonesian stock price index (CSPI), the
method used is descriptive method. This report uses data from the Worldometer and Database.
Through this report we can see the influence of Covid 19 on the Composite Stock Price Index in
Indonesia.
Keywords: Covid 19, Composite Stock Price Index (CSPI)
4.
BAB 1
PENDAHULUAN
(World Health Organization, t.thn.) Pada 31 Desember 2019, WHO diberitahu tentang
kasus-kasus pneumonia dari penyebab yang tidak diketahui di Kota Wuhan, Cina. Sebuah
coronavirus baru diidentifikasi sebagai penyebab oleh otoritas Cina pada 7 Januari 2020 dan
untuk sementara bernama "2019-nCoV". Negara-negara di seluruh dunia telah meningkatkan
pengawasan mereka untuk dengan cepat mendiagnosis kasus baru potensial 2019-nCoV. Lebih
banyak orang yang terinfeksi virus ini sejak itu telah diidentifikasi di China, serta kasus yang
diimpor ke negara lain, termasuk di Wilayah Eropa. Pada Minggu, 3 Mei 2020, WHO
melaporkan bahwa di dunia terdapat 215 negara dengan 3.356.205 orang dengan COVID-19
yang dikonfirmasi. Ada 238.730 kematian terkait COVID-19.
(Virus Covid di Indonesia, t.thn.) Virus Corona diketahui sudah mulai masuk ke
Indonesia sejak Presiden Republik Indonesia (RI) Joko Widodo (Jokowi) mengumumkan warga
negara Indonesia (WNI) yang terinfeksi Corona pada Senin, 2 Maret 2020. Kedua pasien ini
diketahui merupakan warga asal Depok yang dinamakan kasus 1 (seorang perempuan berusia 31
tahun) dan kasus 2 (perempuan berusia 64 tahun yang merupakan ibu kandung kasus pertama).
Jokowi mengatakan Covid-19 menular dari warga negara asing (WNA) asal Jepang yang sedang
berkunjung ke Indonesia dan bertemu dengan kasus 1. Kemudian kasus 2 muncul karena tertular
dari sang anak yang merupakan kasus. (WHO Indonesia, t.thn.) Pada Minggu, 3 Mei 2020,
Pemerintah Republik Indonesia telah melaporkan 11.192 orang dengan COVID-19 yang
dikonfirmasi. Ada 845 kematian terkait COVID-19 yang dilaporkan dan 1.876 pasien telah pulih
dari penyakit ini. WHO bekerja sama dengan Pemerintah Indonesia untuk memantau situasi dan
mencegah penyebaran penyakit lebih lanjut.
(Covid terhadap IHSG, t.thn.) Indeks harga saham gabungan (IHSG) pada perdagangan
Kamis (16/4) diprediksi kembali melanjutkan penurunan. Hal ini masih disebabkan oleh
penyebaran virus corona dan dampak yang ditimbulkan terhadap perekonomian domestik
maupun global. Pada perdagangan kemarin, IHSG ditutup turun hingga 1,71% ke level 4.625,91.
Analis Reliance Sekuritas Indonesia Lanjar Nafi mengatakan, IHSG hari ini bergerak turun
dengan support di level 4.571 hingga 4.516. Menurutnya, IHSG hari ini masih akan dibayangi
perkembangan penyebaran Covid-19 yang semakin mengkhawatirkan dari dalam negeri.
5.
Pandemi corona telah berdampak terhadap perekonomian dalam negeri maupun ekonomi global.
Seiring dengan upaya penghentian penyebaran virus Covid-19, banyak aktivitas perekonomian
yang dihentikan serta menganggu rantai pasok.
RUMUSAN MASALAH
Mengacu pada latar belakang diatas, maka dapat dirumuskan masalah yang akan diteliti adalah
sebagai berikut :
1. Bagaimana perkembangan Covid-19 di dunia?
2. Bagamana pekembangan Covid-19 di Indonesia?
3. Bagaimana pengaruh COVID-19 terhadap Indeks Harga Saham Gabungan ( IHSG )
Indonesia?
6.
BAB 2
LANDASAN TEORI
3.1 Definisi Covid-19
(WHO, 2020) Coronavirus adalah suatu kelompok virus yang dapat menyebabkan
penyakit pada hewan atau manusia. Beberapa jenis coronavirus diketahui menyebabkan
infeksi saluran nafas pada manusia mulai dari batuk pilek hingga yang lebih serius seperti
Middle East Respiratory Syndrome (MERS) dan Severe Acute Respiratory Syndrome
(SARS). Coronavirus jenis baru yang ditemukan menyebabkan penyakit COVID-19.
COVID-19 adalah penyakit menular yang disebabkan oleh jenis coronavirus yang
baru ditemukan. Ini merupakan virus baru dan penyakit yang sebelumnya tidak dikenal
sebelum terjadi wabah di Wuhan, Tiongkok, bulan Desember 2019.
Gejala-gejala COVID-19 yang paling umum adalah demam, rasa lelah, dan batuk
kering. Beberapa pasien mungkin mengalami rasa nyeri dan sakit, hidung tersumbat,
pilek, sakit tenggorokan atau diare, Gejala-gejala yang dialami biasanya bersifat ringan
dan muncul secara bertahap. Beberapa orang yang terinfeksi tidak menunjukkan gejala
apa pun dan tetap merasa sehat. Sebagian besar (sekitar 80%) orang yang terinfeksi
berhasil pulih tanpa perlu perawatan khusus. Sekitar 1 dari 6 orang yang terjangkit
COVID-19 menderita sakit parah dan kesulitan bernapas. Orang-orang lanjut usia (lansia)
dan orang-orang dengan kondisi medis yang sudah ada sebelumnya seperti tekanan darah
tinggi, gangguan jantung atau diabetes, punya kemungkinan lebih besar mengalami sakit
lebih serius. Mereka yang mengalami demam, batuk dan kesulitan bernapas sebaiknya
mencari pertolongan medis.
(WHO, 2020) Orang dapat tertular COVID-19 dari orang lain yang terjangkit
virus ini. COVID-19 dapat menyebar dari orang ke orang melalui percikan-percikan dari
hidung atau mulut yang keluar saat orang yang terjangkit COVID-19 batuk atau
mengeluarkan napas. Percikan-percikan ini kemudian jatuh ke benda-benda dan
permukaan-permukaan di sekitar. Orang yang menyentuh benda atau permukaan tersebut
lalu menyentuh mata, hidung atau mulutnya, dapat terjangkit COVID-19. Penularan
COVID-19 juga dapat terjadi jika orang menghirup percikan yang keluar dari batuk atau
napas orang yang terjangkit COVID-19. Oleh karena itu, penting bagi kita untuk menjaga
7.
jarak lebih dari 1 meter dari orang yang sakit. WHO terus mengkaji perkembangan
penelitian tentang cara penyebaran COVID-19 dan akan menyampaikan temuan-temuan
terbaru.
3.2 Definisi Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Indonesia
Indeks harga saham gabungan (IHSG) menunjukkan pergerakan harga saham
secara umum yang tercatat dibursa efek. Indeks inilah yang paling banyak digunakan dan
dipakai sebagai acuan tentang perkembangan kegiatan di pasar modal. (Arifin, Imamul;
W., Giana Hadi;, 2007)
(Sunaryo, Deni;) Indeks harga saham gabungan (disingkat IHSG, dalam bahasa
inggris disebut juga Indonesia Composite Index, ICI, atau IDX Composite) merupakan
salah satu indeks pasar saham yang digunakan oleh Bursa Efek Indonesia (BEI ; dahulu
Bursa Efek Jakarta (BEJ)).
IHSG pertama kalinya diperkenalkan pada tanggal 1 April 1983, sebagai indikator
pergerakan harga saham di BEJ, indeks ini mencakup pergerakan harga seluruh saham
biasa dan saham preferen yang tercatat 10 agustus 1982. Pada tanggal tersebut, Indeks
ditetapkan dengan Nilai Dasar 100 dan saham tercatat pada saat itu berjumlah 13 saham.
Masyarakat umum apalagi investor sudah banyak yang akrab dengan istilah Indeks Harga
Saham Gabungan atau IHSG.
(Arifin, Imamul; W., Giana Hadi;, 2007) Ada dua metode perhitungan indeks harga
saham gabungan yaitu sebagai berikut.
1. Metode rata-rata
ΣHt = Total harga semua saham pada waktu yang berlaku
ΣH0 = Total harga semua saham pada waktu dasar
Dari angka indeks tersebut dapat diketahui jika kondisi pasar apakah sedang ramai,
lesu, atau dalam keadaan stabil. Angka IHSG menunjukkan diatas 100 berarti kondisi
pasar sedang ramai, sedangkan dibawah 100 berarti kondisi pasar sedang lesu, dan
nilai 100 berarti pasar dalam keadaan stabil.
2. Metode timbangan (pembobotan) dikemukan oleh Laspeyres dan Paasche
8.
a) Laspeyres mendasarkan pada jumlah saham pada waktu dasar.
K0 = Jumlah semua saham yang beredar pada waktu dasar
b) Paasche menggunakan jumlah saham pada waktu yang bersangkutan
Kt = jumlah semua saham yang beredar pada waktu yang berlaku
Sebenarnya dilihat dari segi praktis, rumus yang dikemukakan oleh Laspeyres
lebih baik, karena bobot yang dipakai tidak berubah. Namun, secara teoritis kurang baik,
karena yang berpengaruh terhadap harga sebenarnya adlah jumlah saham pada waktu
yang bersangkutan. Sebaliknya, secara teoritis rumus Paasche sangat baik, karena
perubahan jumlah saham diperhitungkan pengaruhnya terhadap perubahan harga, tetapi
dari segi praktis, cukup sulit diterapkan. (Arifin, Imamul; W., Giana Hadi;, 2007)
(Alam S., 2007) Begini penjelasan sederhananya. Katakanlah kamu diberi uang
oleh orang tuamu sebesar Rp10.000,00 pada minggu ini. Katakanlah bahwa indeks
uang jajan pada tingkat Rp10.000,00 tersebut adalah 100. Dengan demikian, jika uang
jajanmu bertambah 10% pada minggu berikutnya (menjadi Rp11.000,00), berarti
indeks uang jajanmu sekarang adalah 110.
Pasar saham adalah salah contoh pasar persaingan sempurna dan merupakan salah
satu indikator ekonomi makro (perkembangan Indeks Harga Saham Gabungan = IHSG)
dalam suatu perekonomian (Yanuar, 2016)
3.3 Hubungan antar Variabel
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) rebound pada penutupan perdagangan
Jumat, (13/3). IHSG meningkat 0,24% ke level 4.907,51 dari penutupan perdagangan hari
sebelumnya. Peningkatan ini didorong dari adanya stimulus jilid II oleh pemerintah untuk
meminimalisir dampak dari Covid-19 terhadap perekonomian dalam negeri.
Stimulus tersebut akan berfokus kepada sektor produksi, khususnya sektor
manufaktur. Selain itu, terdapat upaya dari Federal Reserve Amerika Serikat (AS) dengan
9.
menawarkan suntikan likuiditas besar-besaran ke pasar keuangan. Sementara itu,
sepanjang 2020 IHSG masih menurun sebesar 22,1% (year-to-date). (Jayani, 2020)
Data mengenai Indeks harga saham gabungan
10.
BAB 3
METODOLOGI PENELITIAN
Judul penelitian yang dilakukan adalah “Pengaruh Covid-19 terhadap Indeks Harga
Saham Gabungan (IHSG) di Indonesia”. Penulis mengambil informasi data yang dikeluarkan
oleh (Covid-19 Coronavirus Pademic, 2020) yang berisi data total kasus Covid-19 diseluruh
dunia , seperti jumlah kasus covid-19 yang terkonfirmasi, negara yang sudah terinfeksi oleh
COVID-19, dan jumlah kematian akibat COVID-19. Setelah itu, sumber data mengenai Indeks
Harga Saham Gabungan (IHSG) didapatkan dari (Statistik, 2020) yang berisi Indeks Harga
Saham Gabungan (IHSG).
Data yang telah diperoleh oleh penulis, selanjutnya akan diolah melalui metode deskriptif
dalam menganalisis pandemi Covid-19 terhadap Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di
Indonesia dan akan di tampilkan dalam bentuk grafik. Penelitian ini dilakukan untuk melihat
pengaruh dari Covid 19 terhadap Indeks Harga Saham di Indonesia (IHSG) di Indonesia agar
dapat mengetahui hubungan antara kedua variable tersebut.
11.
BAB 4
ANALISIS
3. 1 DATA PENYEBARAN VIRUS CORONA DI DUNIA
Sumber : (Covid-19 Coronavirus Pademic, 2020)
Sumber : (Covid-19 Coronavirus Pademic, 2020)
Data tersebut adalah perkembangan virus corona di dunia yang dicatat per hari. Dimulai dari
munculnya virus corona sampai tanggal 28 Maret 2020 yaitu 66.874 kasus yang terus mengalami
peningkatan. Pada tanggal 29 dan 30 Maret 2020 virus corona mengalami penurunan. Sedangkan
sampai 3 April 2020 kasus virus corona meningkat hingga 96.352 kasus perhari. Pada tanggal 24
Maret 2020 merupakan kasus virus corona tertinggi di dunia yang dicatat per hari sebesar
105.825 kasus. Kasus virus corona yang dicatat perhari terus mengalami peningkatan dan
penurunan. Data terbaru tanggal 3 Mei 2020 mencatat kasus virus corona sebesar 82.260 kasus.
12.
3.2 DATA PENYEBARAN VIRUS CORONA DI INDONESIA
Sumber : (Data Covid-19 di Indonesia, 2020)
Data tersebut adalah kasus virus corona (meninggal, sembuh, dan dalam perawatan) di seluruh
provinsi yang ada di Indonesia. Telah diketahui bahwa provinsi DKI Jakarta adalah provinsi
yang mempunyai kasus corona tertinggi di Indonesia diikuti oleh provinsi Jawa Timur, Jawa
Barat, Jawa Tengah, dst. Dan diketahui dari data tersebut provinsi Nusa Tenggara Barat memiliki
jumlah kasus virus corona yang paling sedikit.
Sumber : (Data Covid-19 di Indonesia, 2020)
13.
Data tersebut adalah grafik virus corona yang dicatat tiap harinya (meninggal, sembuh dan
terkonfirmasi). Dara tersebut terus mengalami peningkatan dan penurunan. Data terbaru tanggal
3 Mei 2020 diketahui bahwa Negara Indonesia mencatat ada 349 orang meninggal, 211 orang
sembuh, dan 14 orang terkonfirmasi positif virus corona.
3.3 GRAFIK PERKEMBANGAN IHSG
Sumber : (Statistik, 2020)
Data tersebut merukapan grafik perkembangan Indeks Harga Saham Gabungan ( IHSG ) yang
terjadi selama adanya virus Covid-19. Dapat kita lihat bahwa pada awalnya Indeks Harga Saham
Gabungan awalnya pada pukul 09.00 berapa di posisi tertinggi yaitu sebesar 4,540.421. tetapi
jika kita lihat selanjutnya 35 menit kemudian pada pukul 09.35 setelah itu Indeks Harga Saham
Gabungan mengalami penurunan yang sangat besar sebesar 1.19% menjadi 4,460.273.
penurunan ini merupakan penurunan yang besar. Tetapi jika kira lihat jam jam berikutnya
setelah itu IHSG mengalami kenaikan dan penurunan yang agak signifikan, sampai akhirnya
pada pukul 15.15 saat closing IHSG berada di 4,507.607.
14.
BAB 5
PENUTUP
5.1 Kesimpulan
Covid-19 bermula pertama kali di kota Wuhan, China pada akhir bulan Desember.
Negara-negara di seluruh dunia telah meningkatkan pengawasan mereka untuk
dengan cepat mendiagnosis kasus baru potensial Covid-19. Hingga pada Minggu,
3 Mei 2020, WHO melaporkan bahwa di dunia terdapat 215 negara dengan
3.356.205 orang dengan COVID-19 yang dikonfirmasi. Ada 238.730 kematian
terkait COVID-19
Covid-19 di Indonesia pertama kali masuk ke Indonesia pada Senin, 2 Maret 2020.
Untuk mencegah adanya penyebaran Covid-19 yang lebih banyak lagi pemerintah
melakukakan berbagai upaya, seperti Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSSB)
dan social distancing. Hingga pada Minggu, 3 Mei 2020, Pemerintah Republik
Indonesia telah melaporkan 11.192 orang dengan COVID-19 yang dikonfirmasi.
Ada 845 kematian terkait COVID-19 yang dilaporkan dan 1.876 pasien telah
pulih dari penyakit ini.
Dampak Covid-19 terhadap Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Indonesia
terus mengalami penurunan dan dampak yang ditimbulkan terhadap
perekonomian domestik maupun global.
5.2 Saran
Pemerintah seharusnya dengan serius menangani pandemi Covid-19 di Indonesia
agar segera berakhir sehingga seluruh sektor perekonomian dapat pulih. Salah satunya
diharapkan agar Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Indonesia mengalami kestabilan
bahkan peningkatan.
15.
DAFTAR PUSTAKA
(t.thn.). Diambil kembali dari https://www.tagar.id/tiga-fakta-penyebaran-virus-corona-di-
indonesia
(2020). Diambil kembali dari https://www.who.int/indonesia/news/novel-coronavirus/qa-for-public
Alam S. (2007). Ekonomi. Jakarta: Penerbit Erlangga.
Arifin, Imamul; W., Giana Hadi;. (2007). Membuka Cakrawala Ekonomi. Jakarta: PT Surya
Purna.
Covid terhadap IHSG. (t.thn.). Diambil kembali dari
https://katadata.co.id/berita/2020/04/16/investor-cermati-dampak-corona-ke-ekonomi-
ihsg-diramal-kembali-turun
Covid-19 Coronavirus Pademic. (2020). Diambil kembali dari Worldometers:
https://www.worldometers.info/coronavirus/
Danang Sugianto. (2020, April 10). detikFinance. Diambil kembali dari Perjalanan IHSG Sejak
RI Positif Virus Corona: https://finance.detik.com/bursa-dan-valas/d-4972595/perjalanan-
ihsg-sejak-ri-positif-virus-corona
Data Covid-19 di Indonesia. (t.thn.). Diambil kembali dari https://covid19.go.id/peta-sebaran
Data Covid-19 di Indonesia. (2020). Diambil kembali dari Gugus tugas percepatan penanganan
Covid-19: https://covid19.go.id/peta-sebaran
Drs. Alam S., MM;. (2007). Ekonomi. Jakarta: Penerbit Erlangga.
Jayani, D. H. (2020, April 13). IHSG Naik ke Level 4.907,57 di Penutupan Akhir Pekan (13/3).
Diambil kembali dari Databoks:
https://databoks.katadata.co.id/datapublish/2020/03/13/ihsg-naik-ke-level-490757-di-
penutupan-akhir-pekan-133#
Pertanyaan dan jawaban terkait Coronavirus. (2020). Diambil kembali dari
https://www.who.int/indonesia/news/novel-coronavirus/qa-for-public
Statistik. (2020). Diambil kembali dari Idx: https://www.idx.co.id/data-pasar/laporan-
statistik/statistik/
Sunaryo, Deni;. (t.thn.). Buku Ajar Manajemen Investasi dan Portofolio. Ojara Media Partner.
Virus Covid di Indonesia. (t.thn.). Diambil kembali dari https://www.tagar.id/tiga-fakta-
penyebaran-virus-corona-di-indonesia
W., Imamul Arifin dan Giana Hadi;. (2007). Membuka Ekonomi Cakrawala. PT Setia Purna.
WHO. (2020). Pertanyaan dan jawaban terkait Coronavirus. Diambil kembali dari World Health
Organization: https://www.who.int/indonesia/news/novel-coronavirus/qa-for-public
WHO Indonesia. (t.thn.). Diambil kembali dari https://www.who.int/indonesia/news/novel-
coronavirus
World Health Organization. (t.thn.). Diambil kembali dari http://www.euro.who.int/en/health-
topics/health-emergencies/coronavirus-covid-19/novel-coronavirus-2019-ncov
Worldometers. (t.thn.). Diambil kembali dari www.worldometers.info
ADDIN Mendeley Bibliography CSL_BIBLIOGRAPHY Yanuar. (2016). Ekonomi M akro:Suatu
Analisis Konteks Indonesia. https://doi.org/10.17605/OSF.IO/CTMGP
ResearchGate has not been able to resolve any citations for this publication.
Diambil kembali dari
  • Daftar Pustaka
DAFTAR PUSTAKA (t.thn.). Diambil kembali dari https://www.tagar.id/tiga-fakta-penyebaran-virus-corona-diindonesia (2020). Diambil kembali dari https://www.who.int/indonesia/news/novel-coronavirus/qa-for-public Alam S. (2007). Ekonomi. Jakarta: Penerbit Erlangga.
IHSG Naik ke Level 4.907,57 di Penutupan Akhir Pekan (13/3). Diambil kembali dari Databoks
  • D H Jayani
Jayani, D. H. (2020, April 13). IHSG Naik ke Level 4.907,57 di Penutupan Akhir Pekan (13/3). Diambil kembali dari Databoks: https://databoks.katadata.co.id/datapublish/2020/03/13/ihsg-naik-ke-level-490757-dipenutupan-akhir-pekan-133#
Diambil kembali dari
  • Coronavirus Pertanyaan Dan Jawaban Terkait
Pertanyaan dan jawaban terkait Coronavirus. (2020). Diambil kembali dari https://www.who.int/indonesia/news/novel-coronavirus/qa-for-public
Diambil kembali dari Idx
  • Statistik
Statistik. (2020). Diambil kembali dari Idx: https://www.idx.co.id/data-pasar/laporanstatistik/statistik/
Pertanyaan dan jawaban terkait Coronavirus. Diambil kembali dari World Health Organization
  • Deni Sunaryo
Sunaryo, Deni;. (t.thn.). Buku Ajar Manajemen Investasi dan Portofolio. Ojara Media Partner. Virus Covid di Indonesia. (t.thn.). Diambil kembali dari https://www.tagar.id/tiga-faktapenyebaran-virus-corona-di-indonesia W., Imamul Arifin dan Giana Hadi;. (2007). Membuka Ekonomi Cakrawala. PT Setia Purna. WHO. (2020). Pertanyaan dan jawaban terkait Coronavirus. Diambil kembali dari World Health Organization: https://www.who.int/indonesia/news/novel-coronavirus/qa-for-public WHO Indonesia. (t.thn.). Diambil kembali dari https://www.who.int/indonesia/news/novelcoronavirus World Health Organization. (t.thn.). Diambil kembali dari http://www.euro.who.int/en/healthtopics/health-emergencies/coronavirus-covid-19/novel-coronavirus-2019-ncov Worldometers. (t.thn.). Diambil kembali dari www.worldometers.info ADDIN Mendeley Bibliography CSL_BIBLIOGRAPHY Yanuar. (2016). Ekonomi M akro:Suatu Analisis Konteks Indonesia. https://doi.org/10.17605/OSF.IO/CTMGP