ArticlePDF Available

OPTIMALISASI PENULISAN KARYA TULIS ILMIAH PADA GURU SD NEGERI JETIS 2 YOGYAKARTA

Authors:
Abdimas Dewantara
Volume 1, No. 1, Maret 2018, hal. 77-86
P-ISSN: 2615-4889
E-ISSN: 2615-8782
77
OPTIMALISASI PENULISAN KARYA TULIS ILMIAH
PADA GURU SD NEGERI JETIS 2 YOGYAKARTA
Trisniawati1, Kristi Wardani2, Dinar Martia Azizah3
1,2,3Universitas Sarjanawiyata Tamansiswa
1trisniawati.87@gmail.com
ABSTRAK
Optimalisasi kegiatan penulisan karya tulis ilmiah bagi guru Sekolah Dasar Negeri 2 Yogyakarta
bertujuan untuk mengoptimalkan keterampilan menulis makalah para guru SDN 2 Yogyakarta pada
jurnal ilmiah dasar. Pentingnya penulisan karya tulis ilmiah bagi guru karena berfungsi sebagai
rujukan/referensi untuk meningkatkan wawasan atau menyebarluaskan ilmu pengetahuan. Menulis karya
ilmiah juga penting untuk meningkatkan keterampilan mengintegrasikan berbagai gagasan dan
menyajikannya secara sistematis, memperluas wawasan cakrawala ilmu pengetahuan. Kegiatan ini
diadakan pada bulan November 2017. Kegiatan pertama adalah pengenalan jenis karya tulis ilmiah dan
bagaimana menulis karya tulis ilmiah dengan benar dan benar. Kegiatan kedua adalah penulisan makalah
ilmiah di jurnal Taman Cendekia. Kegiatan ketiga adalah panduan artikel yang ditulis oleh guru.
Kegiatan keempat adalah Workshop Penulisan Karya Tulis Ilmiah dari guru-guru Sekolah Dasar Negeri
Yogyakarta. Kegiatan tersebut berjalan dengan baik dan memperoleh keberhasilannya, yang dihadiri
oleh 9 guru Sekolah Dasar Negeri Jetis 2 Yogyakarta. Hasil dari kegiatan ini adalah dalam bentuk artikel
ilmiah, yang dibuat oleh Jetis 2 Sekolah Dasar Negeri Yogyakarta yang mencapai 2 jumlah artikel yang
kemudian dipublikasikan di jurnal Taman Cendekia.
Kata kunci: optimalisasi, makalah ilmiah, jurnal.
ABSTRACT
The optimization scientific paper writing activities for the teachers of Jetis 2 Public Elementary School
Yogyakarta is aimed to optimize the paper writing skills of the Jetis 2 Public Elementary School
Yogyakarta teachers on the elementary scientific journal. The importance of writing scientific papers for
teachers because it serves as a reference to improve insight or disseminate knowledge. Writing scientific
papers is also important to improve the skills of integrating ideas and systematically present them,
broadening the horizons of the scientific horizon. This activity was held in November 2017. The first
activity is the introduction of the scientific papers types and how to write a scientific paper properly and
correctly. The second activity is the writing of the scientific paper on the Taman Cendekia journal. The
third activity is the guidance of the articles written by the teachers. The fourth activity is Scientific Paper
Writing Workshop of the Jetis 2 Public Elementary School Yogyakarta teachers. Those activities run
well and gain its success, which is attended by 9 teachers of Jetis 2 Public Elementary School
Yogyakarta. The result of this activity is in the form of scientific articles, which are made by Jetis 2
Public Elementary School Yogyakarta which is reaching 2 numbers of articles subsequently published
on the Taman Cendekia journal.
Keywords: optimization, scientific paper, journal.
Trisniawati, Wardani, & Azizah, Optimalisasi Penulisan Karya Tulis….
78
PENDAHULUAN
Undang-undang Nomor 20 tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional, Undang-
undang Nomor 14 tahun 2005 tentang Guru dan Dosen, Peraturan Pemerintah Nomor 19 tahun
2005 tentang Standar Nasional Pendidikan dan Peraturan Pemerintah Nomor 74 tahun 2008
tentang guru mengamanatkan bahwa guru wajib memiliki kualifikasi akademik, kompetensi,
dan sertifikasi pendidik. Sehubungan dengan itu diterbitkannya Peraturan Menteri Pendidikan
Nasional (Permendiknas) nomor 10 tahun 2009 tentang Sertifikasi bagi guru dalam jabatan.
Keberadaan peraturan-peraturan di atas telah memberi peningkatan di pendidikan Indonesia
yaitu kelayakan penghasilan/imbalan dalam bentuk tunjangan professional seorang guru. Dalam
hal penghasilan/imbalan yang baik itu harus diimbangi dengan kompetensi yang telah
ditetapkan. Salah satu kewajiban yang harus dikerjakan oleh guru adalah dengan membuat
artikel ilmiah baik berupa artikel di media massa, jurnal ilmiah atau artikel yang dipublikasikan
dalam seminar.
Salah satu tanggung jawab guru dalam hal jabatan fungsional adalah guru dituntut
melakukan pengembangan keprofesian berkelanjutan sehingga guru dapat menjalankan tugas
dan fungsinya secara profesional. Pengembangaan keprofesian berkelanjutan adalah
pengembangan kompetensi guru yang dilaksanakan sesuai dengan kebutuhan, bertahap,
berkelanjutan untuk meningkatkan profesionalitasnya salah satunya dengan publikasi ilmiah.
Penulisan karya tulis ilmiah bagi guru dapat berfungsi sebagai rujukan/referensi untuk
meningkatkan wawasan atau menyebarluaskan ilmu pengetahuan. Menulis karya ilmiah juga
bermanfaat untuk meningkatkan keterampilan mengintegrasikan berbagai gagasan dan
menyajikannya secara sistematis, memperluas wawasan cakrawala ilmu pengetahuan.
Kenyataannya masih banyak guru SD yang belum membuat artikel di media massa, jurnal
ilmiah, maupun menjadi pemakalah pendamping di acara seminar nasional maupun regional.
Selain itu masih sedikit guru yang mengembangkan keterampilan menulis untuk kenaikan
pangkat dan golongannya. Hal ini juga terjadi di SD Negeri Jetis 2 Yogyakarta. SD Negeri Jetis
II merupakan pecahan dari SD Negeri Jetis 1. SD Negeri Jetis II beralamat di Jetisharjo JT. II/
402 Yogyakarta, tepatnya di utara tugu Yogyakarta, sebelah barat sungai Code, di tengah
perkampungan penduduk. SD ini memiliki enam buah ruang kelas satu sampai enam, satu UKS,
satu perpustakaan, satu mushola, satu ruang guru, satu ruang kepala sekolah, satu ruang TU,
dan enam buah kamar mandi. Kepala Sekolah bernama ibu Temu Lestari, M.Pd, jumlah guru
Abdimas Dewantara, Volume 1, No. 1, Maret 2018, hal. 77-86
79
ada delapan orang guru yang terdiri dari enam guru kelas, guru agama, dan guru olahraga. Visi
SD Negeri Jetis 2 adalah “Berakhlak Mulia, Mandiri, Trampil, Berdasarkan Imtaq dan
Berwawasan Lingkungan.” Misi SD Negeri Jetis 2 tersebut adalah; 1) Meningkatkan amalan
dan tuntutan agama dengan tertib; 2) Meningkatkan semangat toleransi kehidupan beragama
yang tinggi; 3) Menciptakan suasana sekolah yang kondusif; 4) Mengoptimalkan proses
pembelajaran sehingga hasil belajar meningkat; 5) Mengembangkan ketrampilan peserta didik
melalui pelajaran prakarya; 6) Mengembangkan potensi peserta didik dalam rangka membentuk
pribadi mandiri.
Berdasarkan hasil wawancara dengan Kepala Sekolah di SD Negeri Jetis 2 Yogyakarta pada
tanggal 06 September 2017 saat penerjunan Magang III, diperoleh sebagian besar guru SD
Negeri Jetis 2 Yogyakarta yaitu 7 dari 9 belum menguasai penulisan karya ilmiah yang sesuai
dengan aturan penulisan karya ilmiah sehingga banyak guru SD yang berhenti kenaikan pangkat
karena terbentur di faktor penulisan karya ilmiah. Hal ini dikarenakan guru belum memiliki
wawasan mengenai penulisan karya ilmiah misalnya jurnal, guru masih belum familiar
menabulasikan hasil penelitian PTK ke dalam bentuk jurnal, ada juga guru yang sudah berumur
sehingga tidak mempunyai semangat untuk menulis karya ilmiah. Dapat disimpulkan guru SD
Negeri Jetis 2 Yogyakarta belum optimal dalam mengembangkan keterampilan menulis.
Keterampilan menulis meliputi keterampilan menulis karya ilmiah maupun menulis nonilmiah.
Jalan utama untuk mensukseskan pendidikan adalah meningkatkan kualitas profesionalisme
guru. Guru berperan sebagai sentral kemajuan mutu pendidikan yang dipercayakan. Guru yang
profesional harus memiliki kecakapan atau kompetensi yang harus dipenuhi, yaitu kompetensi
jati diri/ kepribadian, kompetensi sosial, dan kompetensi pedagogik. Kemampuan profesional
dapat dilaksanakan dengan optimalisasi penulisan karya tulis ilmiah pada jurnal ilmiah SD. Atas
dasar kondisi inilah yang mendorong tim dosen PGSD FKIP UST untuk memfasilitasi kepada
guru SD Negeri Jetis 2 mengadakan pelatihan penulisan karya ilmiah. Hasil survei di lapangan
tentang belum adanya akses untuk mengetahui penulisan artikel di jurnal ilmiah. Dalam hal ini
tim dosen PGSD FKIP UST memfasilitasi guru SD Negeri Jetis 2 Yogyakarta untuk dapat
menulis dan mengirimkan naskah artikel setelah selesai pelatihan ke Jurnal Taman Cendekia
PGSD UST. Tujuan kegiatan abdimas ini adalah a) mengoptimalkan kemampuan keterampilan
menulis karya tulis ilmiah guru SD Negeri Jetis 2 Yogyakarta melalui pelatihan karya tulis
Trisniawati, Wardani, & Azizah, Optimalisasi Penulisan Karya Tulis….
80
ilmiah; b). mengoptimalkan kemampuan menulis guru SD Negeri Jetis 2 Yogyakarta dalam
penulisan pada jurnal ke-SD-an.
METODE PELAKSANAAN
Waktu kegiatan pengabdian masyarakat dilaksanakan pada bulan November 2017.
Kegiatan dilaksanakan di SD Negeri Jetis 2 Yogyakarta. Kegiatan ini menggunakan pendekatan
untuk menyelesaikan program dengan metode kerjasama (kooperatif). Kegiatan yang akan
dilakukan adalah penjelasan cara menulis karya ilmiah dilanjutkan pelatihan cara membuat
artikel ilmiah bertema pendidikan. Setting dan kegiatan dirinci sebagai berikut:
a. Minggu pertama bulan November 2017: pelatihan pengenalan jenis karya ilmiah dan
pelatihan penulisan karya ilmiah yang baik dan benar. Waktu pelaksanaan yaitu Jumat, 03
November 2017 pukul 13.00-15.00.
b. Minggu kedua bulan November 2017: pelatihan penulisan karya ilmiah pada jurnal ilmiah
SD. Waktu pelaksanaan yaitu Jumat, 10 November 2017 pukul 13.00-15.30.
c. Minggu ketiga bulan November 2017: pembimbingan artikel yang dibuat oleh guru.
Waktu pelaksanaan yaitu Rabu, 15 November 2017 pukul 13.00-15.00.
d. Minggu keempat bulan November 2017: workshop karya tulis ilmiah yang dibuat oleh
guru SD Negeri Jetis 2 Yogyakarta. Waktu pelaksanaan yaitu Jumat, 24 November 2017
pukul 13.00-15.30.
Pembicara dalam kegiatan ini adalah Trisniawati, S.Si., M.Pd., Kristi Wardani, M.Pd., dan
Dinar Martia Azizah, M.Pd. Pada pelaksanaan kegiatan dibantu oleh dua mahasiswa PGSD UST
yaitu Endah Nurhayati dan Anton Bambang Saputro. Output dari kegiatan optimalisasi
penulisan karya tulis ilmiah pada guru SD Negeri Jetis 2 Yogyakarta yaitu berupa artikel karya
ilmiah yang diterbitkan di jurnal Taman Cendekia. Tingkat keberhasilan kegiatan optimalisasi
penulisan karya tulis ilmiah pada SD Negeri Jetis 2 Yogyakarta yaitu apabila 50% guru dapat
membuat karya ilmiah dalam bentuk jurnal.
HASIL DAN PEMBAHASAN
Kegiatan pengabdian pada masyarakat di SD N Jetis 2 Yogyakarta terbagi dalam 4
kegiatan meliputi; 1) Pengenalan Jenis Karya Tulis Ilmiah dan Penulisan Karya Tulis Ilmiah
yang Baik dan Benar; 2) Penulisan Karya Tulis Ilmiah pada Jurnal Taman Cendekia; 3)
Abdimas Dewantara, Volume 1, No. 1, Maret 2018, hal. 77-86
81
Pembimbingan Artikel yang dibuat oleh Guru; dan 4) Workshop Karya Tulis Ilmiah dari Guru
SD Negeri Jetis 2 Yogyakarta.
1. Pengenalan Jenis Karya Tulis Ilmiah dan Penulisan Karya Tulis Ilmiah yang Baik dan Benar
Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan pengetahuan kepada guru mengenai jenis-jenis
karya tulis ilmiah dan penulisan karya tulis ilmiah yang baik dan benar. Kegiatan ini
dilaksanakan pada Jumat, 03 November 2017 pukul 13.00-15.00 bertempat di SD Negeri Jetis
2 Yogyakarta dengan peserta sebanyak 9 orang guru yang terdiri dari kepala sekolah dan guru
kelas I s.d VI SD. Kegiatan diawali dengan pemaparan pentingnya menulis artikel ilmiah;
penjelasan jenis-jenis artikel ilmiah; petunjuk penulisan dengan menjelaskan apa saja bagian
bagian yang harus ditulis pada artikel ilmiah misalnya pada jurnal terdiri judul, abstrak,
pendahuluan, metode, hasil dan pembahasan, penutup, dan daftar pustaka. Pada pelaksanaannya
guru mendengarkan pemaparan dari pemakalah, kemudian dengan penelitian tindakan kelas
yang telah dilaksanakan guru menanyakan apakah hasil PTK dapat dijadikan dalam bentuk
jurnal. Kemudian setelah pemaparan dilakukan tanya jawab dan diskusi, guru sangat antusias
menanyakan hal yang belum diketahui misalnya menanyakan abstrak, kemudian bagaimana
merangkum hasil PTK ke sebuah jurnal. Berikut ini pelaksanaan kegiatan pengenalan jenis
karya tulis ilmiah dan penulisan karya tulis ilmiah yang baik dan benar:
Pencapaian hasil pada kegiatan ini adalah sebagian besar guru SD N Jetis 2 menguasai
pengetahuan mengenai jenis-jenis karya tulis ilmiah dan bagaimana penulisan artikel ilmiah
yang baik dan benar. Pelaksanaan kegiatan ini berjalan tepat waktu sesuai dengan jadwal dan
rencana kegiatan. Dalam kegiatan ini guru-guru sangat antusias mempelajari karya tulis ilmiah
Trisniawati, Wardani, & Azizah, Optimalisasi Penulisan Karya Tulis….
82
walaupun banyak guru yang usianya sudah tua. Guru menyampaikan bahwa pelatihan karya
tulis sebenarnya sudah pernah, namun dalam membuat masih bingung. Oleh karena itu guru
meminta bimbingan dalam proses penulisan yang nanti dilaksanakan pada kegiatan yang ketiga.
Tingkat keberhasilan kegiatan ini 80% yaitu 7 dari 9 guru menguasai materi yang dipaparkan
mengenai pengenalan karya tulis ilmiah. Ada 2 guru yang menguasai karena guru yang sudah
akan pensiun dan tidak bersemangat dalam membuat karya ilmiah. Solusi dari permasalahan
tersebut adalah memberikan semangat kepada guru dan memberikan alternatif untuk menulis
karya ilmiah yang bersifat kajian pustaka dan bukan hasil penelitian. Pembelajaran yang diambil
dari kegiatan pertama ini adalah lebih memberikan motivasi dan semangat kepada guru dalam
membuat artikel ilmiah, sehingga dalam kegiatan kedua nanti akan dipaparkan betapa
mudahnya membuat karya ilmiah khususnya artikel ilmiah pada jurnal.
2. Penulisan Karya Tulis Ilmiah pada Jurnal Taman Cendekia
Kegiatan ini merupakan rangkaian dari kegiatan sebelumnya. Tujuan kegiatan ini adalah
untuk memberikan pengetahuan kepada guru mengenai penulisan artikel ilmiah pada jurnal.
Kegiatan ini dilaksanakan pada Jumat, 10 November 2017 pukul 13.00-15.30 bertempat di SD
Negeri Jetis 2 Yogyakarta dengan peserta sebanyak 5 orang guru yang terdiri dari kepala sekolah
dan guru kelas kelas I s.d VI SD.
Kegiatan ini diawali dengan pemaparan jurnal yang berbasis ojs (online journal system),
pemaparan mengenai jurnal taman cendekia, aturan penulisan pada jurnal taman cendekia,
sistematika penulisan artikel pada jurnal taman cendekia, sistematika daftar pustaka, bagaimana
kendala dan solusi dalam menulis artikel pada jurnal, dan bagaimana mengembangkan ide, serta
diakhiri pemberian motivasi kepada guru. Setelah itu dilaksanakan diskusi, tanya jawab oleh
guru mengenai penulisan artikel pada jurnal Taman Cendekia. Beberapa guru menanyakan
bagaimana meringkas hasil penelitian tindakan kelas ke dalam jurnal, bagaimana membuat
abstrak jurnal, bagaimana mengembangkan ide dan fokus pada ide tersebut.
Pencapaian hasil kegiatan ini ditunjukkan dengan meningkatnya sebagian besar guru SD
N Jetis 2 menjadi tahu bagaimana membuat artikel ilmiah pada jurnal Taman Cendekia.
Evaluasi hasil kegiatan pelaksanaan ini berjalan tepat waktu sesuai dengan jadwal dan rencana
kegiatan. Dalam kegiatan ini guru-guru sangat antusias mempelajari bagaimana menulis artikel
pada jurnal taman cendekia walaupun banyak guru yang usianya sudah tua. Tingkat
Abdimas Dewantara, Volume 1, No. 1, Maret 2018, hal. 77-86
83
keberhasilan kegiatan ini 80% yaitu 7 dari 9 guru menguasai materi yang dipaparkan mengenai
penulisan karya ilmiah pada Jurnal Taman Cendekia. Guru tetap meminta bimbingan dalam
proses penulisan yang nanti dilaksanakan pada kegiatan yang ketiga. Guru lebih termotivasi
menulis jurnal khususnya dalam hal penulisan artikel kajian ilmiah dan bukan hasil penelitian.
Pelajaran yang diambil dari kegiatan kedua ini adalah menentukan ide atau gagasan utama yang
akan dibahas pada kegiatan keempat, selanjutnya dari ide ini nanti akan ada pembimbingan
dalam kegiatan ketiga sebelum workshop pada kegiatan keempat.
3. Pembimbingan Artikel yang dibuat oleh Guru
Kegiatan ini bertujuan memberikan pembimbingan kepada guru mengenai artikel yang
akan di workshop kan pada kegiatan keempat. Kegiatan ini dilaksanakan pada Rabu, 15
November 2017 pukul 13.00-15.00 bertempat di SD Negeri Jetis 2 Yogyakarta dengan peserta
sebanyak 9 orang guru yang terdiri dari kepala sekolah dan guru kelas kelas I s.d VI SD.
Rincian kegiatan ini diawali dengan pembimbingan satu persatu pada guru yang akan
menulis jurnal. Pertama pembimbingan artikel jurnal hasil penelitian tindakan kelas Ibu Sri
Haryati, S.Pd. dengan mengambil fokus model pembelajaran Show and Tell untuk
meningkatkan keberanian berbicara pada siswa kelas VI SD N Jetis 2 Yogyakarta. Kedua
pembimbingan artikel jurnal hasil kajian ilmiah Bapak Susamto, S.Pd.SD dengan mengambil
fokus penggunaan media langsung pada pembelajaran matematika materi bangun ruang. Ketiga
Kedua pembimbingan artikel jurnal hasil kajian ilmiah Ibu Wartini, S.Pd dengan mengambil
fokus literasi digital pada pembelajaran Bahasa Indonesia materi puisi atau pantun. Beberapa
guru menanyakan bagaimana meringkas hasil penelitian yang dilakukan oleh guru ke jurnal dan
mengembangkan ide yang sudah dibuat oleh guru. Berikut ini pelaksanaan kegiatan
pembimbingan artikel yang dibuat oleh guru:
Trisniawati, Wardani, & Azizah, Optimalisasi Penulisan Karya Tulis….
84
Pencapaian hasil pada kegiatan ini guru-guru SD N Jetis 2 menjadi tahu bagaimana
menulis artikel ilmiah pada jurnal Taman Cendekia. Adapun evaluasi hasil kegiatan ini
menujukkan bahwa pelaksanaan kegiatan ini berjalan tepat waktu sesuai dengan jadwal dan
rencana kegiatan. Dalam kegiatan ini guru-guru sangat antusias melakukan bimbingan penulisan
artikel pada jurnal taman cendekia walaupun banyak guru yang usianya sudah tua. Satu per satu
guru mengemukakan ide yang yang akan ditulis dalam sebuah artikel. Dalam kegiatan ketiga
ini dari 9 orang guru hanya 4 guru yang membuat artikel ilmiah dikarenakan karena beberapa
guru belum siap dengan artikel yang akan mereka buat. Hambatan yang ada pada kegiatan ini
dikarenakan banyak guru yang sudah berumur dan malas membuat artikel. Namun terdapat 4
guru yang sudah membuat ide dan gagasan serta telah membuat artikel pada jurnal. Artikel ini
nantinya akan dipresentasikan pada kegiatan keempat.
4. Workshop Karya Tulis Ilmiah dari Guru SD Negeri Jetis 2 Yogyakarta
Tujuan kegiatan ini memberikan pembimbingan kepada guru mengenai artikel yang akan
di workshop kan pada kegiatan keempat. Kegiatan ini berlangsung pada hari Jumat, 24
November 2017 pukul 13.00-15.30 bertempat di SD Negeri Jetis 2 Yogyakarta dengan peserta
sebanyak 5 orang guru yang terdiri dari kepala sekolah dan guru kelas I s.d VI SD.
Adapun secara rinci kegiatan diawali dengan pemaparan artikel oleh guru yang akan
menulis jurnal. Pertama, pemaparan artikel jurnal hasil penelitian tindakan kelas Ibu Sri Haryati,
S.Pd. dengan mengambil fokus model pembelajaran Show and Tell untuk meningkatkan
keberanian berbicara pada siswa kelas VI SD N Jetis 2 Yogyakarta. Kedua, pemaparan artikel
jurnal hasil penelitian tindakan kelas Ibu Temu Lestari, S.Pd. dengan mengambil fokus
Abdimas Dewantara, Volume 1, No. 1, Maret 2018, hal. 77-86
85
penelitian implementasi media kartu bilangan dalam upaya meningkatkan motivasi dan prestasi
belajar matematika siswa SD N Jetis 2 Yogyakarta. Setelah pemaaparan dosen memberikan
masukan terhadap artikel yang telah dipresentasikan. Masukan dari dosen yaitu ada artikel yang
perlu ditambahkan pada bagian pendahuluan, dan beberapa artikel menyesuaikan format yang
ada pada jurnal Taman Cendekia. Beberapa guru lain menanggapi dan mendiskusikan artikel
yang telah dipresentasikan oleh keempat guru. Berikut ini pelaksanaan kegiatan pembimbingan
artikel yang dibuat oleh guru:
Pencapaian hasil kegiatan ini adalah guru-guru SD N Jetis 2 dapat menyusun artikel
ilmiah yang akan dimasukkan pada jurnal Taman Cendekia. Adapun evaluasi hasil pelaksanaan
kegiatan ini berjalan tepat waktu sesuai dengan jadwal dan rencana kegiatan. Dalam kegiatan
ini guru-guru sangat antusias dalam mempresentasikan artikelnya baik artikel hasil penelitian
atau artikel kajian ilmiah. Dalam kegiatan keeempat ini dari 9 orang guru hanya 2 guru yang
mempresentasikan artikel ilmiah yang dibuat dikarenakan karena beberapa guru belum siap
dengan artikel yang akan mereka buat. Artikel pertama dibuat oleh Ibu Temu Lestari, M.Pd.
dengan judul “Implementasi Media Kartu Bilangan dalam Upaya Meningkatkan Motivasi dan
Prestasi Belajar Matematika Siswa SD Negeri Jetis 2 Yogyakarta”. Artikel kedua dibuat oleh
Ibu Sri Haryati, S.Pd. dengan judul “Model Pembelajaran Show And Tell untuk Meningkatkan
Keberanian Berbicara pada Siswa Kelas IV SD N Jetis 2 Yogyakarta”. Pada saat kegiatan ketiga
ada 4 guru yang melakukan bimbingan mengenai artikel yang akan dipresentasikan, namun yang
2 guru belum menyelesaikan artikel, baru 50% artikel yang dibuat sehingga nanti akan
disusulkan setelah presentasi. Hambatan yang ada pada kegiatan ini dikarenakan banyak guru
yang sudah berumur dan malas membuat artikel. Namun terdapat 2 guru yang sudah membuat
Trisniawati, Wardani, & Azizah, Optimalisasi Penulisan Karya Tulis….
86
ide dan gagasan serta telah mempresentasikan artikel yang akan dimasukkan ke jurnal Taman
Cendekia.
KESIMPULAN
Berdasarkan pelaksanaan kegiatan optimalisasi penulisan karya tulis ilmiah pada guru
SD Negeri Jetis 2 Yogyakarta dapat disimpulkan kegiatan berjalan lancar dan sukses. Guru
antusias mengikuti kegiatan pertama yaitu Pengenalan Jenis Karya Tulis Ilmiah dan Penulisan
Karya Tulis Ilmiah yang Baik dan Benar, kegiatan kedua yaitu Penulisan Karya Tulis Ilmiah
pada Jurnal Taman Cendekia, kegiatan ketiga yaitu Pembimbingan Artikel yang dibuat oleh
Guru, dan kegiatan keempat yaitu Presentasi Artikel yang dibuat oleh Guru. Guru menjadi
paham mengenai jenis-jenis karya ilmiah, bagaimana penulisan artikel ilmiah pada jurnal,
pembuatan artikel ilmiah pada jurnal, dan mempresentasikan artikel yang telah dibuat. Melalui
kegiatan ini guru berterima kasih karena difasilitasi dalam pembuatan artikel bahkan sampai
proses memasukkan artikel ke Jurnal Taman Cendekia. Diharapkan untuk lebih jauh guru dapat
lebih termotivasi lagi dalam membuat berbagai karya ilmiah sehingga tidak hanya 2 guru saja
yang membuat karya ilmiah, namun semua guru dapat membuat karya ilmiah dan
memasukkannya ke jurnal.
DAFTAR PUSTAKA
Depdiknas, 2003. Konsep Dasar dan Pola Pelaksanaan Pendidikan Berorientasi Kecakapan
Hidup. Jakarta: Dirjen Dikdas-Depdiknas.
Depdiknas. 2005. Undang-undang no 14 tahun 2005 tentang Guru dan Dosen. Jakarta: Dirjen
Dikdas-Depdiknas.
Depdiknas. 2005. Peraturan Pemerintah no 19 tahun 2005 tentang Standar Nasional
Pendidikan. Jakarta: Dirjen Dikdas-Depdiknas.
Depdiknas. 2008. Peraturan Pemerintah no 74 tahun 2008 tentang Guru. Jakarta: Dirjen
Dikdas-Depdiknas.
Depdiknas. 2009. Permendiknas 2009: Sertifikasi Guru dalam Jabatan. Jakarta: Dirjen Dikdas-
Depdiknas.
... (Imswatama, Arvianto, & Supendi, 2018) Sesuai dengan berbagai keputusan yang berkaitan dengan pengembangan keterampilan, maka sebagai wujud pengabdian pada masyarakat dalam upaya membantu pengembangan pengetahuan dan pemahaman tentang konsep penulisan karya ilmiah dengan memanfaatkan software manajemen referensi yang tersedia, maka kegiatan pelatihan dilakukan sebagai bagian dari kepedulian dalam mengembangkan misi pengembangan kemampuan professional dosen dalam melakukan kegiatan pengabdian. Pelaksanaan kegiatan ini menyangkut pemberian penjelasan tentang teknik-teknik penulisan karya tulis ilmiah yang kemudian dilanjutkan dengan diskusi (Trisniawati, Wardani, & Azizah, 2018). ...
Article
Full-text available
Mitra Program Kemitraan Masyarakat (PKM) ini adalah guru di SMAN 4 Kabupaten Pinrang, yang memiliki masalah kurangnya artikel ilmiah yang diterbitkan oleh guru. Salah satu penyebab guru tidak menerbitkan artikel ilmiah yaitu sebagian besar guru belum memahami tata cara penulisan artikel yang baik. Metode yang digunakan adalah: memberikan workshop pemahaman penulisan artikel ilmiah. Hasil yang dicapai adalah guru memahami teknik-teknik penulisan karya tulis ilmiah pada bidang pendidikan dan mendapat gambaran mengenai teknik pengolahan data dengan menggunakan metode statisika yang baik dan benar.
... Pada umumnya para guru belum paham prosedur penyusunan karya tulis ilmiah. (Rispawati & Edy Herianto, 2019;Trisniawati et al., 2018). ...
Article
Full-text available
ABSTRAK Abstrak: Kegiatan pengabdian masyarakat ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan guru dalam melaksanakan penelitian tindakan kelas (PTK) dengan benar, dan menulis artikel dari hasil penelitian tindakan kelas menjadi artikel ilmiah yang layak dipublikasikan ke jurnal ilmiah. Peserta kegiatan 26 orang guru SD 3 Lambara dan SMPN 16 Palu. Waktu pelaksanaan pelatihan pada tanggal 29-30 Agustus 2020, dan waktu pendampingan tanggal 31 Agustus 2020 sampai 6 September 2020. Metode pengabdian ini terdiri dari tahap persiapan, tahap pelaksanaan pelatihan dan tahap pendampingan penulisan artikel ilmiah. Pada tahap persiapan, dilakukan diskusi tentang kebutuhan peserta, menyebarkan kuesioner, serta menyusun materi pelatihan. Pada tahap pelaksanaan pelatihan dilakukan penyajian materi dengan metode ceramah dan diskusi. Pada tahap pendampingan penulisan karya ilmiah, dilakukan secara virtual melalui chat WA dan email. Hasil yang diperoleh dari semua tahapan kegiatan ini sebagai berikut: Peserta sangat meminati materi tentang tentang prosedur penelitian PTK (41%), langkah menulis artikel ilmiah hasil penelitian (32%), penulisan laporan PTK (23%). Harapan yang besar dari peserta seusai pelatihan adalah pada aspek pendampingan menuliskan artikel hasil penelitian untuk dipublikasi (45%) dan harapan menuliskan laporan hasil penelitian dengan baik (36%). Abstract: This community service activity aims to improve the ability of teachers to carry out classroom action research (CAR) properly, and to write articles from the results of classroom action research into scientific articles worthy of publication in scientific journals. The participants of the activity were 26 teachers from SD 3 Lambara and SMPN 16 Palu. The time for the training is 29-30 August 2020, and the mentoring time is 31 August 2020 to 6 September 2020. This service method consists of the preparation stage, the training implementation stage and the scientific article writing mentoring stage. In the preparation stage, there was a discussion about the needs of the participants, distributing questionnaires, and compiling training materials. At the stage of implementing the training, the material was presented using lecture and discussion methods. At the stage of assisting the writing of scientific papers, it is done virtually via WA chat and email. The results obtained from all stages of this activity are as follows: Participants are very interested in material about CAR research procedures (41%), steps to write scientific research articles (32%), writing CAR reports (23%). The participants' high expectations after the training are in the aspect of assisting in writing research articles for publication (45%) and the hope of writing research reports well (36%).
... Penulisan karya tulis ilmiah bagi guru dapat berfungsi sebagai rujukan/referensi untuk meningkatkan wawasan atau menyebarluaskan ilmu pengetahuan. Menulis karya ilmiah juga bermanfaat untuk meningkatkan keterampilan mengintegrasikan berbagai gagasan dan menyajikannya secara sistematis, memperluas wawasan cakrawala ilmu pengetahuan (Trisniawati, Wardani, & Azizah, 2018 ...
... Strategi berikutnya yang dapat dilakukan adalah dengan berpartisipasi aktif di dalam organisasi profesi, pertemuan rutin, seminar, dll. Interaksi guru dengan dunia pendidikan, dinamika aturan serta kebijakannya membuat guru untuk berpikir kritis dan melahirkan ide-ide kreatif dan inovatif (Trisniawati et al., 2018). Sebagai guru, ide/ gagasan dapat ditemukan di kelas saat mengajar (Sumartini et al., 2019), sehingga interaksi guru dan siswa di kelas merupakan bahan penelitian dan tulisan. ...
Article
Full-text available
[Bahasa]: Kemajuan sebuah bangsa salah satunya ditentukan oleh kualitas sistem pendidikannya. Untuk memajukan sistem pendidikan dibutuhkan sumber daya manusia yaitu guru yang kompeten. Aktivitas menulis dapat mendukung pengembangan kemampuan akademik dan karier profesi guru. Pengabdian masyarakat ini bertujuan untuk melatih para guru madrasah mengenai teknik dasar menulis sehingga diharapkan setelah mengikuti kegiatan ini, para guru memiliki kesadaran untuk mengembangkan karier profesi guru melalui aktivitas menulis. Kegiatan ini dilaksanakan di Madrasah Aliyah Swasta At-tamimy, Praya, Kabupaten Lombok Tengah. Metode pengabdian masyarakat menggunakan pendekatan pelatihan yang bertujuan meningkatkan pengetahuan dan keterampilan dasar para guru dalam mencari literatur dan menulis kerangka tulisan. Hasil kegiatan ini adalah para guru telah memiliki keterampilan dalam literasi referensi secara daring sebagai bahan rujukan dalam menulis. Para guru masih belum mampu menyusun kerangka tulisan dengan baik. Pelatihan menulis berkelanjutan perlu terus dilakukan agar para guru termotivasi dan memiliki keterampilan untuk mengembangkan karier profesi melalui kegiatan menulis. Kata Kunci: menulis, guru madrasah, karya ilmiah [English]: The quality of its education system determines the progress of a nation. Human resources, qualified teachers, are essential to improve the education system. Writing activities can support the development of academic skills and professional careers for teachers. This community service aimed to train teachers of a madrasah in basic writing techniques then after participating in this activity, it is expected that the teachers will have the awareness to develop professional teaching careers through writing activities. This activity was carried out at At-Tamimy Madrasah Aliyah, Praya, Central Lombok Regency. The community service method used a training approach to increase teachers' basic knowledge and skills in searching for literature and writing written frameworks. This activity showed that the teachers have skills in online reference literacy as reference material in writing. However, teachers are still not able to develop a good writing framework. Continuous writing training needs to be carried out to be motivated and have the skills to create professional careers through writing activities. Keywords: writing activities, teacher of the madrasah, scientific paper
... Kenyataan di lapangan terutama di SMP Tahfidzqu Deresan dalam upaya pengembangan wawasan dan pengetahuan guru Wiijayanti, Saputra, Saryono, Mendeley di SMP Tahfidzqu Deresan 10 tentang penulisan karya ilmiah dan pembuatan karya inovatif banyak menemui kendala sehingga upaya untuk mencetak guru profesional menjadi terhambat. Hal tersebut juga senada dengan pendapat Trisniawati, Wardani and Azizah (2018) bahwa masih banyak guru yang belum membuat artikel di media massa, jurnal ilmiah, maupun menjadi pemakalah pendamping di acara seminar nasional maupun regional dikarenakan guru belum mengembangkan keterampilan menulis ilmiah. Kendala guru dalam penulisan karya ilmiah antara lain (a) motivasi yang rendah, (b) tidak memiliki cukup waktu luang, (c) kurangnya pemahaman tentang teknik penulisan, (d) kesulitan pengumpulan data,(e) kurang melek teknologi, (f) kurangnya buku referensi (Noorjannah, 2014). ...
Article
Full-text available
Kegiatan pengabdian masyarakat ini berkaitan dengan pelatihan Mendeley bagi Guru di SMP Tahfidzqu Deresan Yogyakarta. Pengabdian ini dilaksanakan oleh Prodi Pendidikan IPA dan Pendidikan Fisika FKIP Universitas Sarjanawiyata Tamansiswa dengan tujuan untuk: membantu kesulitan guru dalam menyusun menulis karya tulis dengan menggunakan Mendeley Pengabdian ini dilaksanakan di SMP Tahfidzqu Deresan Yogyakarta pada bulan November 2017. Pelaksanaan pelatihan mendeley berupa kegiatan workshop, diskusi dan praktik. Hasil pengabdian ini berupa produk yaitu rancangan proposal karya tulis guru This community service activity was related to Mendeley's training for Teachers at Yogyakarta's Tahfidzqu Deresan Middle School. This service was carried out by the Science Education and Physics Education Study Program FKIP Sarjanawiyata Tamansiswa University with the aim of helping teachers difficulties in composing writing papers using Mendeley This service was held in Yogyakarta Tahfidzqu Deresan Middle School in November 2017. The training was in the form of workshops, discussions, and practice. The results of this service are in the form of products, namely the design of the teacher's written proposal
Article
Setiap tahun, kampus menghasilkan alumni yang secara ilmiah dipersiapkan untuk beroperasi di dunia nyata. Sebelum alumni lulus, mereka telah melalui proses yang begitu panjang, diman setiap mahasiswa telah menyelesaikan karya ilmiah terbaiknya. Tentu saja karya mahasiswa ini masih jauh dari ideal, dan perlu adanya perbaikan terutama dalam hal pendeteksian plagiarisme dalam karya ilmiah mahasiswa. Banyak mahasiswa yang masih tidak dapat menghindari plagiarisme dalam menulis karya ilmiah, sehingga perlu dikembangkan tips dan taktik agar mahasiswa dapat menurunkan tingkat plagiarisme seperti yang ditentukan oleh kurikulum saat ini. Metode yang digunakan yaitu dengan Ceramah dan Praktek dengan spinner.id dapat membantu dalam penyusunan karya ilmiah dengan menghindari plagiarisme. Pelatihan ini meningkatkan pengetahuan siswa sebesar 59 persen, dan siswa mampu mengutip dan memparafrasekan kalimat lebih efektif dari sebelumnya.
Article
Full-text available
PROGRAM OF SCIENTIFIC ARTICLE WRITING TRAINING: TOWARDS QUALIFIED TEACHERS. Writing scientific articles is one of teacher’ efforts to improve their quality and develop their professionalism. Unfortunately, their reading interest and wriitng habit are still low. This makes the teachers have difficulties when they have to submit a promotion because they do not have enough background knowledge and understanding in writing scientific articles, while one of the requirements for submitting a promotion is to publish a scientific article. Therefore, a training on scientific article writing was held for teachers in Situbondo to provide knowledge and skills for them to write scientific articles. After participating in this activity, teachers are expected to be able to publish scientific articles and be able to improve the quality and professionalism of their work so that the quality of education becomes better.
Peraturan Pemerintah no 19 tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan
  • Depdiknas
Depdiknas. 2005. Peraturan Pemerintah no 19 tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan. Jakarta: Dirjen Dikdas-Depdiknas.