Hubungan bersifat saling menolong menyimpan sebuah identitas yang terpisah dan tidak hanya terjadi pada interaksi secara personal. Makna ini menunjukkan tata cara yang digunakan dalam mengembangkan suatu hubungan, yaitu tanpa disadari oleh tekanan dari masing-masing pelaku yang berinteraksi, dan lebih mengacu pada hubungan tanpa syarat (unconditional positive regard). Pendekatan ini disebut dengan helping relationship, dan dapat dimanfaatkan untuk meningkatkan kinerja pemasaran yang sarat dengan tanggungjawab bersama dalam pembentukan citra dan reputasi perusahaan. Tolak ukur kinerja pemasaran justru terletak pada penetapan strategi komunikasi pemasaran, dalam rangka mewujudkan harapan publik internal dan eksternal melalui keberhasilan manajemen mendistribusikan barang maupun jasa sebagai produk unggulannya. Manajemen komunikasi memiliki kontribusi untuk meningkatkan kinerja pemasaran, dan akan terjadi proses yang berkesinambungan, karena ada tujuan bersama. Yang paling fundamental dalam peningkatan kinerja pemasaran adalah memelihara lingkungan kerja yang dapat memuaskan semua pihak dan mendorong sumber daya manusia yang ada untuk bekerja secara antusias.