Untuk menavigasi pasar digital ini secara efektif, bisnis harus memahami elemen inti dari manajemen e-commerce, yang mencakup strategi yang digunakan dalam E-commerce Sisi Pembelian (Buy-Side E-commerce) dan E-commerce Sisi Penjualan (Sell-Side E-commerce), memastikan mereka memenuhi
bersamaan secara
permintaan konsumen sambil
mengoptimalkan efisiensi operasional E-commerce Sisi Pembelian (Buy-Side E-commerce) merujuk pada proses yang terlibat dalam memperoleh barang dan jasa untuk keperluan organisasi, memanfaatkan platform digital untuk merampingkan pengadaan dan meningkatkan hubungan dengan pemasok, yang pada akhirnya memungkinkan perusahaan mengurangi biaya dan meningkatkan efisiensi transaksi sesuai dengan tuntutan pasar yang kompetitif. Sebaliknya, E-commerce Sisi Penjualan (Sell-Side E-commerce) mencakup strategi dan proses yang digunakan oleh organisasi untuk menjual produk dan jasa mereka secara langsung kepada konsumen, menggunakan platform online untuk menjangkau audiens yang lebih luas, meningkatkan efektivitas pemasaran, dan meningkatkan keterlibatan pelanggan melalui pengalaman yang dipersonalisasi dan promosi yang ditargetkan, sehingga mendorong pertumbuhan penjualan dan membangun loyalitas merek dalam lingkungan yang semakin kompetitif, di mana kemampuan untuk beradaptasi dengan preferensi konsumen yang berubah menjadi penting untuk kesuksesan jangka panjang (Wardhana, et al., 2023; Wardhana, et al., 2022; Belvedere et al., 2021; Pan & Yang, 2021; Pekasa & Sanica, 2021; Aria & Fajriansyah, 2019; Yamada et al., 2018; Ajmal, 2017; Al‐ Aulkemeier et al., 2016; Zhang et al., 2011; Shanshan & Zou, 2010; Balocco et al., 2010; Bing, 2009; Fen & Forgionne, 2007; Mashari, 2002; Gunasekaran et al., 2002; Saha, 2002; Shin, 2002; King et al., 1999; Kambil, 1997).